Djawanews.com – Polda Kalsel akan berkoordinasi dengan Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur untuk melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara kebakaran gedung SDM. Kapolda Kalses Irjen Rian Djajadi menjelaskan penyebab kebakaran yang terjadi di gedung biro SDM Polda Kalses pada Rabu malam belum diketahui.
"Untuk asal api tentu belum bisa kita tentukan, tapi Polda Kalsel sudah berkomunikasi dengan Labfor dari Jatim. Insya Allah hari ini akan datang untuk melaksanakan olah TKP untuk menentukan penyebab kebakaran," ujar Andi saat dikonfirmasi, Kamis (26/1).
Andi menjelaskan saat ini tim olah TKP Polda Kalsel juga telah melakukan sterilisasi area kebakaran dengan memasang garis polisi.
Ia menyebut tidak ada korban jiwa ataupun luka-luka akibat insiden tersebut. Andi belum dapat memperkirakan kerugian yang ditimbulkan akibat insiden kebakaran itu.
"Saya sudah perintahkan jajaran olah TKP untuk memasang police line terhadap lokasi yang terbakar supaya tidak bisa diakses oleh orang sembarangan," tuturnya.
Namun, ia memastikan pelayanan terhadap masyarakat oleh Polda Kalsel tidak akan terganggu buntut insiden tersebut.
"Untuk pelayanan publik ke masyarakat jelas tidak terganggu lantaran Biro SDM lebih banyak urusan internal ke dalam, hanya Bagian Dalpers yang mengurusi rekrutmen calon anggota Polri urusannya ke masyarakat," tuturnya.
Sebelumnya Gedung Biro SDM Polda Kalsel mengalami kebakaran pada Rabu (25/1) malam. Titik api dilaporkan terlihat pertama kali sekitar pukul 21.30 sampai 21.45 WITA. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.20 WITA.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.