Djawanews.com - Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Kampung Ciganas, Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, kini menjadi contoh nyata transformasi energi terbarukan yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi memberikan apresiasi atas kolaborasi Yayasan Benih Baik Indonesia (BenihBaik.com) dan Yayasan Inisiatif Bisnis Ekonomi Kerakyatan (IBEKA) yang telah merevitalisasi PLTMH ini.
Dengan adanya PLTMH, sekitar 98 rumah warga, dua sekolah, satu balai desa, empat MCK, dan satu musala kini dapat menikmati aliran listrik yang ramah lingkungan.
PLTMH di Kampung Ciganas adalah contoh penggunaan energi bersih tanpa emisi karbon dioksida. Sistem ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan ketersediaan listrik di wilayah yang terpencil dan selama ini belum terjangkau oleh jaringan listrik PLN.
Selain itu, keberadaan PLTMH ini membuka peluang usaha baru bagi masyarakat setempat, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
PLTMH di Kampung Ciganas: Pembangkit Energi Bersih yang Mendukung Kemandirian Desa
Selain menyediakan akses listrik, PLTMH Ciganas juga dikelola dengan pendekatan berbasis masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan lokal serta mendorong kemandirian energi di desa tersebut. Gubernur Dedi Mulyadi berharap agar seluruh fasilitas PLTMH dijaga dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
"Listrik yang tersedia harus dimanfaatkan untuk aktivitas produktif, bukan hanya konsumtif," tegasnya.
Target Pemda Provinsi Jawa Barat adalah memperluas pembangunan PLTMH di wilayah lain yang memiliki potensi sumber air tetapi belum terjangkau oleh jaringan listrik. Menurut Dedi Mulyadi, semua proyek PLTMH di Jawa Barat ditargetkan selesai pada tahun 2027.
Kolaborasi antara BenihBaik.com yang dipimpin oleh Andy F. Noya dan IBEKA yang diketuai Tri Mumpuni menjadi model pemberdayaan desa melalui energi terbarukan. Kedua lembaga ini fokus pada penggalangan dana sosial dan program CSR yang bertujuan memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang energi.
Revitalisasi PLTMH di Kampung Ciganas menjadi bukti keberhasilan kolaborasi dalam menghadirkan energi bersih bagi masyarakat desa. Dengan pendekatan berbasis masyarakat, PLTMH tidak hanya memberikan akses listrik, tetapi juga mendorong kemandirian energi dan membuka peluang usaha baru.
Gubernur Jawa Barat menargetkan pembangunan PLTMH lainnya hingga tahun 2027 untuk memperluas akses energi terbarukan di wilayah terpencil. Demikian informasi seputar pengembangan PLTMH di Kampung Ciganas. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.