Djawanews.com - PLTA Riam Kanan di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menjadi simbol pengabdian panjang Ir Pangeran Mohammad Noor, tokoh yang turut membangun pondasi kemajuan di Banua. Ia bukan hanya dikenal sebagai Gubernur pertama Kalimantan, tetapi juga sebagai penggagas pembangunan waduk dan PLTA Riam Kanan yang hingga kini menjadi sumber energi vital bagi masyarakat.
Pembangunan Waduk Riam Kanan dimulai pada 1963 dengan dukungan Dinas Pekerjaan Umum serta kontraktor asal Jepang. Proyek besar tersebut berlangsung selama satu dekade dan resmi dioperasikan pada 30 Juni 1973, di masa pemerintahan Presiden Soeharto.
Pada awal peresmiannya, PLTA Riam Kanan memiliki dua mesin pembangkit listrik berkapasitas total 20 megawatt, dan kemudian ditingkatkan menjadi 30 megawatt pada tahun 1980.
Menyusuri Sejarah PLTA Riam Kanan, Bukti Nyata Pengabdian Pahlawan Banua
Selain sebagai sumber tenaga listrik, waduk ini juga berfungsi untuk irigasi pertanian, pengendalian banjir, hingga penyediaan air bersih bagi warga Banjarbaru dan sekitarnya. Air dari waduk ini mengairi sekitar 8.000 hektar sawah dan menjadi pasokan bagi 640 hektar kolam ikan.
Fungsinya yang multifungsi menjadikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Riam Kanan sebagai tulang punggung ekonomi dan kehidupan masyarakat setempat.
Kini, di bawah pengelolaan PT PLN, PLTA Riam Kanan beroperasi dengan kapasitas 3 x 9,5 megawatt. Keberadaannya bukan hanya memastikan pasokan energi tetap stabil, tetapi juga menjadi pengingat akan jasa besar Ir Pangeran Mohammad Noor yang telah menenggelamkan sembilan desa demi membangun masa depan Banua yang lebih cerah.
Warisan PLTA Riam Kanan adalah bukti nyata bahwa pembangunan sejati memerlukan pengorbanan dan visi jangka panjang. Dari perjuangan sang pahlawan hingga generasi kini, air yang menggerakkan turbin PLTA Riam Kanan seakan terus membawa pesan pengabdian tanpa henti.
PLTA Riam Kanan tidak sekadar pembangkit listrik, tetapi simbol warisan perjuangan dan pengabdian Ir Pangeran Mohammad Noor bagi Kalimantan Selatan. Keberadaannya menggerakkan ekonomi, menyediakan energi, dan menjadi pengingat bahwa pembangunan yang bermanfaat lahir dari visi dan pengorbanan besar.
Demikian informasi seputar Sejarah dan manfaat dari PLTA Riam Kanan. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.