Djawanews.com – Sebuah bus penumpang menabrak fly over di Simpang 8 Padang Panjang, Sumetera Barat (Sumbar) pada Minggu, 30 januari. Terlihat atap bus sampai lepas akibat kecelakaan tersebut.
Diketahui, bus penumpang yang menabrak fly over tersebut milik PT Sipirok Nauli yang berangkat dari Kota Medan menuju Kota Jambi. Dari kecelekaan tersebut, setidaknya 27 penumpang mengalami luka-luka dan segera dibawa ke rumah sakit terdekat.
Bus itu menabrak fly over karena diduga pengemudi memasuki rute yang salah. Seharusnya jalan itu hanya diperuntukkan bagi kendaraan dengan tinggi maksimal 2,2 meter.
Untuk menghindari kemacetan, polisi pun langsung melakukan pemindahan badan bus.
Dari hasil olah TKP, diketahui bahwa bus itu dikemudikan oleh sopir dua alias sopir pengganti, bukan sang sopir utama.
Sementara itu, kecelakaan terjadi karena sopir pengganti rupanya tidak menguasai rute jalan di Kota Padang Panjang sehingga memasuki ruas jalan yang tidak boleh dilalui kendaraan dengan ketinggian lebih dari 2,2 meter.
Kabid Humas Polda Sumatera Barat Kombes Pol Satake Bayu mengatakan bahwa saat kejadian polisi tidak menemukan keberadaan sopir utama kendaraan naas ini.
“Sopir utama tidak ada di tempat, sedang dalam pencarian,” kata Kombes Pol Satake Bayu dalam kanal Youtube KOMPASTV.
“Akibat dari kecelakaan tersebut, ada satu sopir cadangan yang mengalami luka-luka dan 17 penumpang juga mengalami luka trauma di bagian kepala.”
Mayoritas korban mengalami luka trauma di bagian kepala karana saat terjadi kecelakaan, hampir semua korban dalam kondisi tertidur lantaran peristiwa nahas itu terjadi pada pagi hari.