Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Narasi ‘Reformasi Polri’ Pasca Tragedi Kanjuruhan

Narasi ‘Reformasi Polri’ Pasca Tragedi Kanjuruhan

Usman Mahendra
Usman Mahendra 16 Oktober 2022 at 12:43pm

Dilansir dari blog.netray.id: Reformasi Polri menjadi salah satu narasi yang digaungkan oleh warganet dalam beberapa waktu terakhir. Bukan tanpa sebab, reformasi ini dinilai perlu dilakukan setelah buntut dari banyak persoalan yang mencatut rusaknya citra organisasi negara ini di mata warganya. Salah satu yang populer adalah tagar #PercumaLaporPolisi yang berisi potret kekecewaan warganet terhadap institusi ini. Puncaknya adalah tragedi Kanjuruhan 1/10/2022 lalu.

Warganet menilai polisi gagal dalam menangani massa di Kanjuruhan sehingga menimbulkan ratusan korban jiwa. Hal inilah yang kemudian memantik tuntutan untuk segera melakukan reformasi. Belum lagi persoalan lainnya yang menyangkut nama dan kepercayaan publik atas polisi pun kian memburuk. Tidak sedikit kasus yang melibatkan kekerasan polisi lamban ditangani dan jarang dipublikasikan, seperti kasus Sambo yang hingga kini belum tuntas diungkap.

Netray mengamati laju perbincangan warganet terkait ‘reformasi polri’ sejak 01 Oktober 2022 sampai dengan 11 Oktober 2022. Hasilnya, tampak berbagai kata populer yang kerap digunakan warganet dalam membahas topik terkait kata kunci, seperti direformasi, ganti, gagal, kekerasan, kekayaan, dan berbagai kata lainnya.

reformasi
Gambar 1. Kosa kata populer

Jika diamati melalui grafik di bawah, tampak intensitas terkait narasi reformasi Polri kembali mencuat setelah terjadinya tragedi Kanjuruhan pada 01/10/2022. Narasi ini terus muncul dalam perbincangan warganet hingga 11/10/2022 meski sempat mengalami penurunan pada 08/10/2022. Dengan didominasi oleh cuitan bersentimen negatif kata ‘reformasi Polri’ setidaknya terdapat pada 268 cuitan warganet selama periode monitoring Netray.

Gambar 2. Intensitas perbincangan warganet

Impresi cuitan warganet mencapai 15,3 ribu cuitan dan berpotensi menjangkau 12,2 juta akun pengguna Twitter. Bukan tanpa alasan warganet mengajukan narasi ini. Hal ini dipicu oleh kekesalan publik atas kinerja Polri yang dinilai kian mengecewakan. Kekesalan dan kekecewaan tersebut dapat ditangkap melalui beberapa cuitan berikut.

Gambar 4. Desakan warganet

Gaya yang terlalu militeristik, hidup mewah, hingga tindakan sewenang-wenang menjadi sorotan utama warganet terhadap kinerja Polri saat ini. Desakan untuk segera melakukan reformasi di tubuh Polri juga dinilai sudah sepatutnya dilakukan setelah tragedi Kanjuruhan. Warganet menilai maaf saja tidak akan cukup untuk memperbaiki yang telah terjadi.

Gambar 5. Desakan warganet

Desakan reformasi Polri yang muncul di Twitter ini merupakan salah satu bentuk kekecewaan sekaligus teguran dari masyarakat yang diwakili oleh warganet. Kinerja kepolisian kini menjadi sorotan utama warganet setelah berbagai persoalan yang kian mengikis citra dari organisasi tersebut. Alih-alih menunjukkan kinerja yang sesuai dengan harapan sebagai pelayanan publik pihak kepolisian justru dinilai kerap melakukan hal yang sebaliknya.

Gambar 6. Media populer

Kinerja yang dinilai kian memburuk tersebut kemudian membuat warganet menggunakan media sosialnya untuk mendesak agar organisasi negara ini melakukan perbaikan secara menyeluruh. Meski sebagian warganet menyadari masih terdapat anggota kepolisian yang memiliki dedikasi baik namun reformasi dinilai perlu dilakukan agar citra Polri kembali bersih di hadapan publik.

Narasi reformasi Polri di media sosial Twitter dipopulerkan oleh berbagai akun. Salah satu akun paling populer dalam membahas topik ini adalah @andripst. Melalui akunnya @andripst menyampaikan argumennya terkait narasi reformasi Polri.

Gambar 7. Akun populer

Menurutnya reformasi Polri memang tidak semudah melakukan renovasi stadion. Hal ini pun berkaitan dengan tragedi Kanjuruhan yang memakan ratusan korban jiwa beberapa waktu lalu. Tak hanya permohonan maaf warganet juga menuntut Polri untuk segera melakukan reformasi.

Demikian hasil pantauan Netray, simak analisis lainnya melalui https://analysis.netray.id/

Editor: Winda Trilatifah

Bagikan:
#POLRI#reformasi polri#tragedi Kanjuruhan

Berita Terkait

    Legalisasi Tambang Minerba Ilegal: Potensi Masalah Baru dalam Sektor Pertambangan
    Berita Hari Ini

    Legalisasi Tambang Minerba Ilegal: Potensi Masalah Baru dalam Sektor Pertambangan

    Djawanews.com - Legalisasi tambang minerba ilegal dengan skema izin pertambangan rakyat (IPR) tengah menjadi perbincangan hangat. Indonesian Mining & Energy Forum (IMEF) mendesak pemerintah untuk mengkaji ulang ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?
    Berita Hari Ini

    Proyek PLTA Batang Toru: Penyebab DPRD Tapsel Tinjau Dampak Sosial dan Lingkungan?

    Saiful Ardianto 20 Aug 2025 10:27
  • PLTA Kaleta: Proyek Energi Strategis antara China dan Guinea
    Berita Hari Ini

    PLTA Kaleta: Proyek Energi Strategis antara China dan Guinea

    Saiful Ardianto 19 Aug 2025 14:33
  • PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur
    Berita Hari Ini

    PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur

    Djawanews.com - Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sungai Boh di Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi tonggak penting dalam upaya menciptakan energi berkelanjutan di wilayah tersebut. PLTA ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?
    Berita Hari Ini

    Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?

    Saiful Ardianto 18 Aug 2025 09:58
  • Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana
    Berita Hari Ini

    Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana

    Saiful Ardianto 15 Aug 2025 15:54

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?
Berita Hari Ini

1

Seberapa Peluang Indonesia Jadi Pusat Energi Terbarukan di ASEAN dan Pemimpin Global?

Bendungan Batangtoru Terus Digenjot: Proyek Strategis untuk Kesejahteraan Sumatera Utara?
Berita Hari Ini

2

Bendungan Batangtoru Terus Digenjot: Proyek Strategis untuk Kesejahteraan Sumatera Utara?

Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana
Berita Hari Ini

3

Apa Itu Teknologi Modifikasi Cuaca? Untuk Pertanian hingga Penanggulangan Bencana

Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?
Berita Hari Ini

4

Energi Gelombang Laut: Indonesia Mulai Manfaatkan Potensinya untuk Transisi Energi?

PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur
Berita Hari Ini

5

PLTA Sungai Boh Jadi Pilar Kemajuan Energi dan Ekonomi Kalimantan Timur

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up