Depok, (26/12/2019) – Satu lagi koleksi museum yang dimiliki Indonesia, yakni Museum Nabi Muhammad. Penambahan pembangunan museum di Indonesia jadi kabar baik oleh sejumlah masyarakat. Pasalnya, Indonesia terpilih sebagai negara tujuan pembangunan Museum Nabi Muhammad yang akan didirikan di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
Dalam pemilihannya, Indonesia berhasil menyingkirkan beberapa negara lain yang turut mengajukan diri dalam rencana pembangunan museum. Museum ini akan menyajikan perjalanan hidup dan syiar Nabi Muhammad SAW.
Melalui keterangan tertulis, Selasa (24/12/2019), museum akan dibangun di dua kota lainnya, dan Indonesia menjadi negara pertama yang memiliki museum Nabi Muhammad di luar Arab Saudi.
Kota lain yang terpilih adalah Makkah (Museum As-Salamu Alayka Ayyuha An-Nabiyy) dan Madinah (Museum Shirah Nabawiyah). Di Depok sendiri museum akan dinamakan dengan Museum Rasulullah.
Indonesia Serius dalam Persiapan Pembangunan Museum Nabi Muhammad
Kabar pembangunan museum disampaikan oleh Ketua Yayasan Wakaf Assalam Dr. Nasir Al Zahrani dalam pertemuan dengan delegasi Dewan Masjid Indonesia (DMI). Pertemuan dilakukan pada Selasa 24 Desember 2019 dengan dipimpin oleh Wakil Ketua Umum DMI, H. Syafruddin di Kota Makkah.
Dalam pertemuan turut hadir pula wakil dari Liga Muslim Dunia yang nanti akan membiayai pendirian museum. Tim pembangunan Museum Rasulullah juga turut hadir dalam pertemuan.
Nasir Al Zahrani sendiri mengaku telah mengunjungi calon lokasi pembangunan museum di Indonesia. Ia merasakan keseriusan Indonesia dalam menyiapkan pembangunan Museum Rasulullah.
“Kami tinggal menunggu kesiapan pihak Indonesia. Selepas pertemuan ini, seharusnya sudah langsung kerja. Kita semua sudah siap,” ungkap Nashir, Selasa (24/12/2019).
Nasir Al Zahrani juga serius dalam proyek pembangunan museum bersejarah ini. Ia bahkan membentuk sebuah tim dan berhasil mengumpulkan semua naskah, manuskrip, dan segenap benda peninggalan Nabi Muhammad SAW yang masih ada di berbagai belahan dunia. Penemuan yang berhasil dikumpulkan nantinya akan ditampilkan dalam museum.
Dalam pertemuan dengan pihak berkepentingan lain, Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia, Syafruddin, sempat memaparkan rancangan pembangunan museum. Rancangan dibuat oleh tim dari DMI.
Sedangkan pihak Yayasan Wakaf Assalaam juga sempat menayangkan konsep desain Museum Sirah Nabawiyah yang pembangunannya dikatakan sedang berlangsung di sisi barat Masjid Nabawi.
Wakil Ketua DMI, H Syafruddin menyampaikan, Indonesia selama ini telah mengambil langkah nyata dan serius dalam mempersiapkan pendirian museum Nabi Muhammad ini. Bahkan, saat ini sedang direncanakan pembersihan lahan.
“Kita sudah sangat siap memulai pembangunan museum,” kata Syafruddin.
Banyak pihak yang ikut terlibat dalam pembanginan museum Nabi Muhammad, mulai dari Pemerintah, arsitek, bahkan masyarakat. Semua pihak disebut Syafruddin saling bekerja sama tanpa pamrih mendukung pembangunan museum.