Djawanews.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa sejumlah Rp14,1 triliun telah disalurkan kepada 4,31 juta debitur dalam program pembiayaan Ultra Mikro (UMi).
Jumlah tersebut telah melebihi total target debitur sebanyak 4 juta per 30 April 2021.
“UMi sekarang sudah 4,3 juta debitur, pinjamannya Rp14,1 triliun di 494 kabupaten/kota, 34 provinsi. Ini adalah kenaikan yang cukup konsisten dalam empat tahun terakhir,” kata Menkeu Sri Mulyani dalam Rapat Kerja Komite IV DPD RI di Jakarta, Senin, 21 Juni.
Sri Mulyani menyatakan target debitur dan penyaluran terus meningkat dalam kurun waktu empat tahun terakhir yaitu pada 2017 mencapai Rp753,24 miliar kepada 307 ribu debitur atau 102 persen dari target 300 ribu debitur.
Kemudian Rp1,56 triliun kepada 557 ribu debitur atau 111 persen dari target 500 ribu debitur pada 2018 dan Rp2,71 triliun kepada 809 ribu debitur atau 135 persen dari target 600 ribu debitur pada 2019.
Selanjutnya Rp6,01 triliun kepada 1,76 juta debitur atau 220 persen dari target 800 ribu debitur pada 2020 dan Rp3,1 triliun kepada 879 ribu debitur atau 49 persen dari target 1,8 juta debitur per 30 April 2021.
Tak hanya itu Sri Mulyani menuturkan dari sisi jumlah penyalur dan wilayah terlayani pembiayaan UMi juga mengalami peningkatan yakni sebanyak sembilan penyalur pada 2017 terhadap 372 kabupaten/kota dan 18 penyalur terhadap 422 kabupaten/kota pada 2018.