Djawanews.com – Keinginan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha menjadi sorotan banyak politisi, di antaranya Loyalis Anies Baswedan, M Taufik yang menyebut Giring telah turun kelas dari rencana calon presiden.
M Taufik menyebutkan, untuk mengusung Giring sebagai calon pemimpin ibukota, PSI harus lebih dulu punyai 22 kursi di legislatif DKI.
“Boleh saja, namanya juga orang baru mau calon, tetapi kan calon ada syaratnya,” kata anggota DPRD DKI Jakarta, M Taufik, Senin 13 Juni.
Taufik yang baru saja dinyatakan dipecat oleh Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra, menilai Giring telah turun kelas. Pasalnya Giring sempat berkeinginan menjadi Presiden RI.
Niat menjadi presiden itu terpaksa diurungkan Giring karena merasa belum layak dan akan lebih fokus mendorong kadernya maju di pemilihan legislatif.
“Habis dari RI 1 terus turun jadi DKI, nanti turun lagi,” ujarnya, dikutip dari RMOL.
Karena itu, Taufik meminta agar ambisi Giring itu tak perlu ditanggapi secara serius oleh masyarakat.
“Iya, tidak usah diladeni, tidak usah ditanggapi. Dia memang begitu,” tandas loyalis Anies, M Taufik menanggapi keinginan Giring jadi Gubernur DKI ini.