Djawanews.com - Makhluk misterius membuat resah warga Palembayan Tangah, Nagari IV Koto Palembayan, Sumatra Barat. Hal ini membuat Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat memasang tiga kamera perangkap di lokasi munculnya makhluk misterius.
"Tiga kamera penjebak itu kita pasang di tempat munculnya dan lokasi jejak ditemukan," kata Kepala Resor Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Agam, Ade Putra di Lubukbasung.
Ade mengatakan, kamera pertama dipasang di Gantian Jorong Pasa Palambayan. Kamera kedua dan ketiga dipasang di Lakuak Jorong Palembayan Tangah.
Pemasangan kamera itu dilakukan untuk mendapatkan visualisasi penampakan misterius yang dilaporkan warga. Dengan cara itu, akan didapatkan kepastian makhluk yang selama ini menghebohkan warga.
"Kamera kita pasang selama tujuh hari dan tidak menutup kemungkinan akan ditambah," katanya.
Apabila kamera berhasil menangkap gambar visual, akan dilakukan penanganan.
Bikin Warga Resah
Resor KSDA Agam tidak mau berkomentar terkait informasi beredar di masyarakat bahwa makhluk jadi-jadian tersebut. Pemasangan kamera itu setelah mendapat laporan dari Jorong Palembayan Tangah terkait keresahan warga.
Mendapat laporan itu, Resor KSDA Agam menurunkan petugas untuk wawancara dengan warga melihat dan identifikasi lapangan pada Kamis (27/5).
Saat identifikasi lapangan, petugas menemukan jejak beruang madu, cakaran dan kotoran satwa tersebut.
Wali Jorong Palembayan Tangah Khairul Amri mengakui kemunculan makhluk itu semenjak beberapa bulan lalu. Keberadaan makhluk itu meresahkan warga di Lakuak, Balai Kamih, Kampung Lurah, dan Gantiang. Warga merasa resah setelah salah seorang warga atas nama Darwis melihat makhluk itu.
"Darwis melihat makhluk itu berwarna hitam dan berbau busuk saat pulang dari warung," katanya.