Djawanews.com – Kepala Bidang (Kabid) Bimanarga DPU Brebes, Ridho Khaeroni mengonfirmasi keberadaan sejumlah titik ruas jalan di Kabupaten Brebes yang rusak dan berlubang.
Kerusakan tersebut ditenggarai lalu lalang kendaraan besar proyek pembangunan jalan lingkar Utara (Jalingkut) yang diperkirakan selesai akhir tahun 2021 serta curah hujan tinggi beberapa bulan belakangan.
"Sudah mulai kita inventarisir ruas jalan yang rusak akibat dampak proyek pembangunan Jalingkut. Ada 4 ruas yang terdampak, yakni ruas Brebes-Sigempol, Jatibarang-Brebes, Pasarbatang-Tengki, Limbangan-Randusanga," kata Ridho dikutip dari Pantura Post.
"Terkait dampak kerusakan jalan itu, kita sudah MoU dengan pihak pelaksana pembangunan Jalingkut. Pada prinsipnya akan diperbaiki atau dikembalikan kondisinya seperti semula. Beberapa titik sudah mulai dilakukan perbaikan, tapi memang belum maksimal karena situasi saat ini hujan curah tinggi," jelasnya.
Kini, proses penutupan lubang jalan dengan menggunakan aspal tengah berlangsung.
"Tim sudah mulai jalan untuk perbaikan jalan. Kita terkendala dengan curah hujan yang tinggi,” jelasnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.