Djawanews.com – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengklaim telah mengantongi video kunci yang menjelaskan terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 132 orang.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam menyebut video itu didapatkan setelah pihaknya menemui Aremania, pihak kepolisian, korban hingga saksi-saksi kunci.
"Banyak dokumen, banyak video dan sebagainya, termasuk video yang menurut kami menjadi video yang sangat kunci kenapa peristiwa itu terjadi, sangat kunci," kata Anam di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa 11 Oktober.
Meski begitu, Anam belum mau mengungkapkan dari mana asal video itu. Menurutnya, hal itu akan diungkapkan dalam laporan akhir yang disusun Komnas HAM.
"Sangat kunci. Nanti kita sebutin di laporan akhir," kata Anam.
Terkait banyak video yang beredar di media sosial terkait tragedi Kanjuruhan, Anam mengatakan semua video sangat penting untuk mengungkap peristiwa di Kanjuruhan. Termasuk video kunci yang diperoleh Komnas HAM.
"Semua video penting bagi mengungkap peristiwa ini, tapi salah satunya video kunci kami dapatkan," kata Anam.
Sementara Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara menambahkan, pihaknya akan menggelar konferensi pers terkait temuan-temuan pihaknya soal tragedi di Kanjuruhan.
"Besok presscon temuan-temuan sementara dan apa langkah ke depan, jadi saya kira lengkapnya besok. Sekalian resmi. Karena ada beberapa hal yang harus disiapkan malam ini," ujar Beka.