Djawanews.com—Geger sorang bayi perempuan dari Dukuh Dayu, Desa Jatitengah, Kecamatan Sukodono, Sragen meninggal dunia akibat digigit kutu kucing. Gigitan kutu kucing yang kecil terinfeksi dan membengkak hingga mengambil nyawa sang bayi.
Luka Gigitan Kutu Kucing Semakin Parah dan Sempat Bakal Diamputasi
Bayi ini bernama lengkap Tsamara Khumaira Mariba dan baru berumur satu tahun. Kondisinya terus menurun setelah digigit kutu kucing. Tsamara dirawat di Rumah Sakit Moewardi. Dokter mengatakan bahwa ia mengalami tumor di tangan kanannya akibat gigitan tersebut.
Dokter yang menanganinya belum sempat mengambil tindakan operasi karena keburu Tsamara menghembuskan napas terakhir. Dokter baru pada tahap melakukan kemoterapi untuk mengobati tumor pada tangan Tsamara.
“Operasi enggak jadi, tapi kemoterapi. Kondisi terakhir dengan trombosit yang rendah, lalu muntah-muntah dan mengalami penurunan hingga kritis,” kata ayah Tsamara, Wanto seperti dikutip Djawanews dari Detik.
Ilustrasi bayi kemungkinan digigit kutu kucing saat bermain dengan kucing (idntimes.com)
Tsamara digigit di bagian jemarinya. Luka akibat gigitan tersebut terjangkit infeksi dan mengalami pembengkakan. Bahkan sebelumnya dokter sempat menyarankan amputasi untuk mencegah meluasnya infeksi. Ibu Tsamara sendiri, Etik mengaku kaget dan tidak menyangkan gigitan kutu kucing bisa berakibat sefatal itu.
“Sekitar bulan Juli, anak saya sedang baring di rumah, tahu-tahu ada kutu kucing gigit jarinya. Langsung saya buang saat itu, terus ada bekas benjol kecil,” ujarnya.
Benjol kecil ini kemudian lama-lama membesar dan mulai muncul benjolan kecil lainnya di beberapa bagian lainnya seperti di kening, pipi, dan ketiak. Etik pun menanyakan hal tersebut pada dokter bedah maupun kulit. Dokter kala itu mengatakan bahwa jari anaknya mengalami infeksi akibat tumor.
Ikuti juga berita-berita terbaru dan menarik lainnya, dari dalam dan luar negeri, yang dibahas Djawanews di sini.
