Djawanews.com – Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku siap menjadi calon presiden pada peilihan presiden 2024 mendatang. Hal ini karena perintah Kiai. Menurut Muhaimin, niatnya maju sebagai calon presiden karena didasari oleh perintah para Kiai, bukan hanya karena percaya diri.
"Kapan hari saya ditanya wartawan kok pak Muhaimin percaya diri mau mencalonkan diri menjadi Presiden. Saya jawab saya bukan hanya percaya diri, (tapi) saya diperintah oleh kiai-kiai untuk maju menjadi calon presiden dari berbagai penjuru tanah air. Ini bukan soal percaya diri, tapi soal perintah," kata Muhaimin dalam siaran pers, Jumat (21/1).
Ia juga mengatakan bahwa tekadnya makin kuat ketika ada deklarasi dukungan dari sejumlah Kiai di wilayah Tapal Kudu dan Banyuwangi supaya Ia maju sebagai capres. Ia juga semakin percaya diri untuk maju sebagai caprs karena PKB merupakan partai Islam dengan jumlah pemilih terbanyak di Indonesia.
"Bagaimana enggak percaya diri, PKB hari ini adalah partai Islam terbesar di Indonesia dengan jumlah pemilih 13 juta lebih. Kurang percaya diri apa?" ujar Muhaimin. "Bahkan di papan tengah kita terbesar, bahkan survei-survei terbaru kita sudah meninggalkan papan tengah dan kini di papan atas. Tapi sayangnya papan atasnya masih juara dua," kata dia.
Untuk itu, Ia memohon doa dan dukungan dari para kiai, ulama, dan santri serta kerja keras seluruh kader PKB untuk mewujudkan target PKB memenangi Pemilu 2024. Adapun deklarasi dukungan dari sejumlah kiai di wilayah Tapal Kuda dan Banyuwangi disampaikan langung oleh Ketua Pengurus Cabang Nahdlatutl Ulama Banyuwangi KH Ali Makki Zaini.
"Kader NU yang diposisikan di politik praktis adalah Gus Muhaimin. Kita tidak punya orang lain. Bismillah, kita akan membersamai Gus Muhaimin sampai 2024 nanti," kata Makki. Dilansir dari Kompas.com.
Baca artikel terkait Capres. Simak berita menarik lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.