Djawanews.com – Pemerintah Kabupaten Banyumas menyetop uji coba pembelajaran tatap muka sampai batas waktu yang belum ditentukan. Sebab, kasus Covid-19 di daerah tersebut sedang meroket.
“Uji coba pembelajaran tatap muka dihentikan, ruang kelas ditutup,” ujar Bupati Banyumas Achmad Husein dalam rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 di Pendopo Sipanji, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (23/11/2020).
Husein menyampaikan, langkah itu diambil sebagai upaya pengendalian penularan Covid-19 di Kabupaten Banyumas, terutama di lingkungan pendidikan.
“Semua pembelajaran tatap muka di bawah kewenangan Pemkab Banyumas tidak boleh ada,” tegas Husein.
Melansir laman Covid19.banyumaskab.go.id per tanggal 23 November 2020, pukul 10.00 WIB, jumlah warga Kabupaten Banyumas yang terpapar Covid-19 sejak terjadinya pandemi hingga sekarang mencapai 1.225 orang.
Dari jumlah tersebut, 807 orang dinyatakan sembuh, 39 orang tewas serta 379 masih terkonfirmasi positif, rinciannya 158 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, 27 orang di isolasi di tempat khusus, dan 221 orang menjalani karantina mandiri.
Simak perkembangan informasi terkini baik regional, nasional, dan macanegara hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.