Djawanews.com – Presiden Joko Widodo mengatakan keberanian pemerintah menghentikan ekspor bahan mentah tambang menghasilkan dampak positif terhadap neraca perdagangan, sehingga kebijakan tersebut akan diteruskan.
“Keberanian kita men-setop itu (ekspor bahan mentah bijih nikel) hasilnya kelihatan. Oleh karena itu, kita lanjutkan setop bauksit, tembaga, timah, dan lain-lain,” kata Presiden saat membuka Perdagangan Buursa Efek Indonesia Tahun 2022 di Jakarta dilansir Antara.com Senin.
Presiden Jokowi menjelaskan Indonesia telah mendapatkan surplus neraca perdagangan selama 19 bulan berturut-turut. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), neraca perdagangan Indonesia sejak Januari 2021-November 2021, mencatat surplus 34 miliar dolar AS atau 19 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.
Disamping itu, nilai ekspor Indonesia naik 49,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) per November 2021, dan impor yang termasuk bahan baku penolong juga naik 52,6 persen.
“Ekspor kita kenapa naik?, salah satunya karena kita hentikan ekspor raw material, bahan mentah dari mineral batu bara kita yaitu nikel. Yang saya lihat 1-2 miliar dolar AS akhir tahun, kemarin hampir 21 miliar, atau 20,8 miliar dolar AS,” jelas Presiden.
Presiden menekankan hilirisasi industri akan menjadi kunci kenaikan ekspor Indonesia. Sejalan dengan itu, daya saing perekonomian Indonesia juga meningkat.
“Dan kalau kita lihat ranking competiviness kita juga naik tiga tingkat. Dalam posisi yang sangat berat di 2021, kita bisa naik 3 peringkat ini juga kita patut syukuri,” kata Presiden.
Pemerintah memberlakukan lararangan ekspor bijih niken sejak 1 Januari 2020, sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Permen ESDM Nomor 25 Tahun 2018 tentang Pengusahaan Pertambagan Mineral dan Batubara.
Jika bijih nikel menjadi produk hilir seperti feronikel maka nilai tambah komoditas tersebut dapat mencapai 14 kali, dan jika menjadi billet stainless steel dapat mencapai 19 kali.
Rencananya pemerintah akan melanjutkan kebijakan penghentian ekspor bahan mentah tambang untuk bauksit pada tahun 2022, selanjutnya tembaga, dan lainnya.
Simak berita terbaru lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.