Djawanews.com – PA 212, Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) dan beberapa organisasi Islam lainnya menggelar aksi 411 di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat 4 November. Pemimpin aksi mengaku kecewa karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak menemui mereka.
"Kita tamu datang baik-baik, tuan rumahnya ada apa kabur?" tanya pemimpin aksi ke para peserta. Mereka menjawab serempak, "Kabur!".
Pemimpin aksi juga menyampaikan bahwa Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) sudah mengirimi surat kepada Istana sebanyak dua kali akan adanya aksi hari ini.
Presiden Joko Widodo sendiri dikabarkan sedang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Mojokerto, Jawa Timur untuk meninjau pabrik bioetanol tebu. Pihak Istana menyatakan kunker ini sudah diagendakan jauh-jauh hari.
"Jadi hari ini Presiden kunker ke Mojokerto, Jawa Timur. Sebetulnya rencananya kunker ke Mojokerto pada 10 Oktober lalu, namun tertunda saat itu," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangannnya hari in.
Peserta aksi 411 menganggap kunjungan kerja Jokowi hanya alasan untuk menghindari aksi hari ini. Sebelum memulai istigasah, pemimpin aksi bertanya kepada para peserta. "Kalau kabur diapain?" Para peserta menjawab keras-keras, "Mundur!".