Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Imbauan MUI Jatim tentang Salam Pembuka Semua Agama, Risma: Nggak Bisa

Imbauan MUI Jatim tentang Salam Pembuka Semua Agama, Risma: Nggak Bisa

Saiful Ardianto
Saiful Ardianto 12 November 2019 at 04:33am

Keputusan kontroversial kembali diambil oleh Majels Ulama Indonesia (MUI). Kali ini imbauan dikeluarkan oleh MUI Jawa Timur. Mereka mengimbau kepada para pejabat untuk tidak lagi memakai salam pembuka lintas agama saat sambutan resmi. Pejabat muslim diminta untuk mengucapkan salam sesuai dengan agamanya. Imbauan yang dikeluarkan secara resmi dikeluarkan melalui surat bernomor 110/MUI/JTM/2019 yang diteken Ketua MUI Jatim KH. Abdusshomad Buchori.

Saat dikonfirmasi, KH Abdusshomad Buchori selaku ketua MUI Jatim membenarkan imbauan tersebut. Dilansir dari detikcom, ia menilai bahwa mencampuradukkan ibadah agama satu dengan yang lain adalah sesuatu hal yang tak baik. Umat muslim ketika saling bertemu mengucapkan Assalamualaikum yang artinya semoga Allah mencurahkan keselamatan pada kalian.

Imbauan Jatim Menuai Banyak Komentar

Risma tak ambil pusing menghadapi imbauan MUI Jatim (tagar.id)

Imbauan yang dikeluarkan oleh MUI Jatim mendapat beragam reaksi, termasuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Risma sendiri mengatakan bahwa ia tak bisa salam hanya dengan satu versi saja.

Wali Kota Surabaya tersebut juga mengaku bahwa ia kerap mengucap salam dalam 6 versi. Mulai berbagai agama hingga salam secara umum setiap kali berbicara di depan publik.

“Kan gak bisa (kalau cuma satu). Kan paling susah kalau jadi kepala daerah. Assalamualaikum sama yang lainnya,” kata Risma saat konferensi pers di kediamannya Jalan Sedap Malam, Senin (11/10).

Penyampaian salam tersebut dimaksudkan sebagai bentuk penghormatan atas keragaman agama yang dipeluk oleh pendengarnya. Risma juga menjelaskan bahwa masyarakat di sekitarnya berasal dari berbagai macam latar belakang dan agama. Oleh karenanya ia tak merasa tak bisa hanya memyampaikan salam dalam agama Islam saja.

“Aku kepala daerah, wargaku kan reno-reno (bermacam-macam). Kalau aku ya ngomong selamat pagi, selamat siang, selesai kan? Tapi kalau misalkan itu kan gak bisa. Kalau aku ngomong di gereja terus piye?” tuturnya.

Selain Risma, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Jawa Timur juga ikut merespon imbauan yang dikeluarkan MUI Jatim tersebut. Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini menilai, salam pembuka semua agama yang sering diucap sudah menjadi budaya untuk memperkuat persaudaraan.

“Tentang salam yang sering disampaikan oleh para pemimpin atau tokoh masyarakat seperti Assalamualaikum, Shalom, Om Swastiastu, Namo Budaya dan lain sebagainya dalam pandangan saya sudah menjadi budaya untuk memperkuat ukhuwah wathoniyyah atau persaudaraan kebangsaan,” ujar Helmy, Minggu (10/11/2019) malam.

Helmy juga menilai bahwa pengucapan salam yang diucapkan para pejabat tidak bermaksud untuk melecehkan ajaran agama tertentu. Karena para pejabat dituntut untuk memperhatikan tempat dirinya berbicara.

Dalam surat resminya, MUI Jatim memang memberikan beberapa penjelasan mengenai imbauan pelarangan salam lintas agama. Salah satu poin menjelaskan bahwa mengucapkan salam pembuka semua agama yang dilakukan oleh umat Islam adalah perbuatan baru yang merupakan bid’ah. Atau minimal, perbuatan tersebut, mengandung nilai syubhat yang patut dihindari.

Bagikan:
#berita hari ini#Jawa Timur#Majelis Ulama Indonesia#MUI#MUI Jatim

Berita Terkait

    Usai Diperiksa KPK, Khofifah Tegaskan Proses Penyaluran Dana Hibah Jatim Sesuai Prosedur
    Berita Hari Ini

    Usai Diperiksa KPK, Khofifah Tegaskan Proses Penyaluran Dana Hibah Jatim Sesuai Prosedur

    Djawanews.com – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa telah diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam perkara dugaan korupsi dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • 2.269 Personel Gabungan Siap Kawal Pelaksanaan PSU di Papua
    Berita Hari Ini

    2.269 Personel Gabungan Siap Kawal Pelaksanaan PSU di Papua

    MS Hadi 11 Jul 2025 13:03
  • Polisi Ungkap Temukan 3 Video Asusila Diduga Lisa Mariana Tersebar di Internet
    Berita Hari Ini

    Polisi Ungkap Temukan 3 Video Asusila Diduga Lisa Mariana Tersebar di Internet

    MS Hadi 11 Jul 2025 11:32
  • Kuasa Hukum Sebut Hasto Jadi Tumbal Kegagalan KPK Tangkap Harun Masiku
    Berita Hari Ini

    Kuasa Hukum Sebut Hasto Jadi Tumbal Kegagalan KPK Tangkap Harun Masiku

    Djawanews.com – Kuasa hukum Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto, Patra M. Zen menyebut kliennya menjadi tumbal kegagalan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Harun Masiku. Diketahui, Harun ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pemeriksaan Selesai, Khofifah Dicecar KPK soal Penggunaan APBD untuk Dana Hibah Pemprov Jatim
    Berita Hari Ini

    Pemeriksaan Selesai, Khofifah Dicecar KPK soal Penggunaan APBD untuk Dana Hibah Pemprov Jatim

    MS Hadi 11 Jul 2025 08:34
  • Di Beijing, Megawati Sebut Semangat Dasa Sila Bandung Belum Tuntas, Palestina Masih Menderita
    Berita Hari Ini

    Di Beijing, Megawati Sebut Semangat Dasa Sila Bandung Belum Tuntas, Palestina Masih Menderita

    MS Hadi 11 Jul 2025 07:13

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

BPBD: Banjir 2 RT di Penjaringan Jakut Akibat Curah Hujan Tinggi dan Rob
Berita Hari Ini

1

BPBD: Banjir 2 RT di Penjaringan Jakut Akibat Curah Hujan Tinggi dan Rob

AS Resmi Kenakan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Berlaku Mulai 1 Agustus 2025
Berita Hari Ini

2

AS Resmi Kenakan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Berlaku Mulai 1 Agustus 2025

Setelah KTT BRICS, Presiden Prabowo Bertolak ke Brasilia untuk Kunjungan Kenegaraan
Berita Hari Ini

3

Setelah KTT BRICS, Presiden Prabowo Bertolak ke Brasilia untuk Kunjungan Kenegaraan

DPR Tunggu Sikap Ketum Parpol terkait Putusan MK soal Pemilu Terpisah
Berita Hari Ini

4

DPR Tunggu Sikap Ketum Parpol terkait Putusan MK soal Pemilu Terpisah

Pramono soal Golf Tak Kena Pajak Hiburan: Sudah Dikenakan PPN
Berita Hari Ini

5

Pramono soal Golf Tak Kena Pajak Hiburan: Sudah Dikenakan PPN

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up