Djawanews.com - Dua unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya punya tugas spesial. Mereka membersihkan Patung Monumen Jalesveva Jayamahe (Monjaya) di Dermaga Madura Markas Komando Armada II, Ujung Surabaya.
Patung bersejarah yang diresmikan pada 5 Desember 1996 tersebut, dibersihkan pada Kamis, 26 Agustus lalu. Dua unit mobil PMK itu salah satunya adalah Bronto Skylife.
Berbeda dari biasanya, untuk pertama kali Bronto Skylift dimanfaatkan sebagai alat untuk membersihkan patung. Sebab fungsi utama Bronto Skylift yakni digunakan untuk memadamkan api. Alat canggih setinggi 104 meter atau setara dengan gedung bertingkat 25 lantai itu, juga disiapkan untuk upaya penyelamatan korban kebakaran yang ada di lantai atas.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya Dedik Irianto menceritakan proses pengalamannya saat melakukan pembersihan patung yang menjadi ikon dari TNI Angkatan Laut tersebut. Dia menjelaskan, pertama-tama Bronto Skylift itu diletakkan tepat di sisi samping kanan lalu berlanjut geser di sisi belakang Patung Monjaya.
"Nah untuk sisi bagian muka kami tidak mendapat poin menempatkan Bronto Skylift karena berat kendaraan itu sudah 60 ton, sehingga kami tidak berani mengambil resiko,” kata Dedik Irianto.
Dia menjelaskan, untuk penyemprotannya dilakukan di semua titik sudut patung. Mulai dari lipatan-lipatan baju yang menjadi sarang kotoran burung. Lalu beberapa organ patung lainnya yang berdebu. Apalagi, patung yang juga menjadi ikon Kota Surabaya ini belum pernah dilakukan pembersihan sejak diresmikan selama 25 tahun lalu.
“Alhamdulillah dengan hati-hati kami lakukan penyemprotan dan sekarang sudah bersih 90 persen,” papar dia.
Selain Bronto Skylift, Dedik menyebut sebanyak tiga buah truk air milik Koarmada II juga dilibatkan untuk mensuplai air. Sehingga proses pembersihan tersebut berlangsung cukup efektif. Tak hanya itu, dia menyebut, untuk jumlah pasukan yang dikerahkan berjumlah sekitar 10 orang pasukan lengkap dengan operatornya.
“Nah untuk waktu pelaksanaannya kami mulai apel itu jam 09.00 - 15.00 Wib. Alhamdulillah cukup efektif dan bagus,” urainya.
Pangkoarmada II Laksda TNI Dr.Iwan Isnurwanto mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang telah mengirim Bronto Skylift untuk membantu membersihkan Patung Monjaya. Kegiatan pemeliharaan dan perawatan adalah hal penting yang dilakukan terhadap semua unsur bangunan yang ada di area Mako Koarmada II, termasuk Patung Monjaya.
"Monumen Jalesveva Jayamahe menggambarkan generasi penerus bangsa yang yakin dan optimis untuk mencapai cita-cita bangsa Indonesia. Karenanya patut kita pelihara dan rawat sebaik mungkin sebab keberadaanya juga telah menjelma menjadi ikon TNI AL dan Kota Surabaya bahkan Jawa Timur, “pungkasnya.