Djawanews.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno kembali menyatakan kesiapannya untuk menjadi calon presiden (Capres) 2024 jika ada partai politik yang memintanya. Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara PPP.
Diketahui, Sandiaga memang kerap menghadiri acara-acara PPP di daerah. Wakil ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu pun juga mendapat dukungan untuk menjadi capres di acara tersebut.
Lantas, apakah PPP berminat meminang Sandiaga?
Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani mengatakan, partainya hingga awal tahun 2023 masih menjaring aspirasi dari bawah. Mulai dari struktur partai di tingkat daerah, para tokoh, alim ulama serta konstituen partai.
"Untuk mengekspresikan aspirasi mereka tentang sosok-sosok yang pantas diajukan atau didukung PPP sebagai capres atau cawapres," ujar Arsul, Selasa, 20 Desember.
Arsul mengungkapkan, PPP membuka peluang kepada semua sosok punya potensi maju Pilpres 2024. Bukan hanya Sandiaga Uno, Arsul bilang ada juga nama Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Erick Thohir yang muncul dari aspirasi kader.
"Kami pun memberikan kesempatan kepada semua sosok untuk berkenalan dan sosialisasi dengan jajaran PPP di daerah-daerah, termasuk Sandiaga Uno. Sejauh ini terdapat variasi aspirasi dukungan antara satu daerah dengan daerah lainnya. Ada kecenderungan penguatan pada nama Erick Tohir, Ganjar Pranowo, Prabowo, Anies Baswedan dan Sandi Uno. Kami anggap ini sebagai proses demokratisasi di internal partai," ungkap Arsul.
Kendati demikian, Arsul mengaku, nama Ganjar Prabowo paling banyak disebut oleh pengurus tingkat wilayah PPP. Sedangkan di kalangan milenial dan perempuan PPP, kata dia, banyak yang menginginkan Erick Thohir.
"Yang paling banyak disebut struktur tingkat wilayah adalah GP (Ganjar Pranowo), namun yang paling populer di kalangan milenial dan perempuan PPP adalah ET (Erick Tohir)," kata Arsul.
Bahkan, tamba dia, ada pula yang memasangkan Ganjar Pranowo dengan Erick Tohir, atau Puan Maharani atau Erick Thohir. "Ada arus internal untuk memasangkan GP dengan ET atau P dengan ET," lanjutnya.
Sebelumnya, Sandiaga Uno menyampaikan siap maju sebagai capres saat menghadiri acara PPP di Madura, Jawa Timur, Minggu, 18 Desember.
Namun, Sandiaga mengatakan seluruh penetapan capres dan cawapres berada di tangan partai politik. Sehingga dia mengembalikan keputusan terkait pencalonannya ke partai politik itu sendiri.
"Apapun keputusannya kita harus siap," kata Sandiaga Uno di depan kader PPP di Madura.