Djawanews.com – Belum lama ini Ketua DPR RI, Puan Maharani mengungkapkan dugaannya bahwa ada orang-orang sekitar Presiden Jokowi yang memengaruhi wacana penundaan Pemilu 2024. Terkait hal itu Partai Demokrat pun angkat bicara.
Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan bahwa apa yang dikatakan Puan telah menjadi pengetahuan bersama bahwa orang itu adalah Lord Opung.
"Telah menjadi rahasia umum atau pengetahuan bersama ini dikomandoi oleh Lord Opung, yang menggunakan beberapa ketum parpol koalisi dan anggota kabinet sebagai kaki tangannya dalam operasi politik jahat ini," kata Kamhar Lakumani kepada wartawan, Kamis 24 Maret.
Kamhar mengatakan, dugaan Puan Maharani memiliki dasar dan justifikasi yang kuat. Sebab, Puan adalah elite Partai PDIP yang merupakan partai Presiden Jokowi sendiri.
"Ibu Puan juga pernah menjadi Menko PMK di kabinet Jokowi-JK, jadi banyak hal terkait lingkaran dalam Pak Jokowi diketahui Bu Puan," ujarnya.
"Bisa ditafsirkan apa yang disampaikan Bu Puan terkait wacana penundaan pemilu memang dimotori oleh orang-orang dekat Pak Jokowi yang tengah berada dalam lingkar kekuasaan untuk melanggengkan kekuasaan," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, Puan Maharani mengatakan bahwa ada orang-orang di sekitar Presiden Jokowi yang mencoba mengangkat isu penundaan Pemilu. Menurut Puan, orang-orang itu punya alasan beragam. Mulai dari big data medsos hingga alasan pandemi COVID-19.
"Namanya lingkungan presiden itu pasti semuanya mau dekat presiden dan semuanya bisa memberikan masukan atau kemudian memberikan data atau hal-hal yang menurut yang bersangkutan itu akan memengaruhi presiden," kata Puan dikutip dari wawancara eksklusif CNN TV.
Meski demikian, Puan yakin Jokowi merupakan sosok yang punya pendirian. Dia yakin Jokowi akan menjaga perasaan dan harapan rakyat.
"Yang bisa saya sampaikan adalah saya meyakini bahwa Presiden Jokowi itu pasti mempunyai keteguhan hati untuk bisa menjaga apa yang menjadi amanah dan amanat rakyat Indonesia," ujar Puan.