Djawanews.com – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin optimistis maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang akan berbuah manis. Itu lantaran Imin mengklaim dapat dukungan dari berbagai kalangan, terutama ulama dan santri.
Menurut Cak Imin, sudah saatnya kaum santri, dalam hal ini warga NU atau Nahdliyin memimpin bangsa ini.
“Tahun 2024, bukan hanya wakil presiden, insyaallah (jadi) presiden Republik Indonesia. Mosok (kader) NU (jadi) wapres terus, Rek. Sekali-kali (kader) Nahdlatul Ulama presiden,” kata Cak Imin saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Ma’had Tahfidz Alquran Pintu Langit, Lembaga Pendidikan Perjuangan Islam Bustanul Ulum, Kabupaten Jember, Jawa Timur pada Sabtu, 10 September.
Cak mengatakan bahwa Kabupaten Jember yang menjadi basis pemilih PKB dan NU memiliki posisi penting dalam proses pemenangan tersebut. “Insyaallah Jember ini basis PKB, basis NU, basis ahlussunnah wal jamaah akan menyumbang suara terbanyak untuk kemenangan saya,” katanya.
Menurut Cak Imin, dengan niat tulus mengabdi kepada Allah SWT dan mengangkat derajat orang-orang pinggiran, kaum mustad’afin, Indonesia ke depan akan jauh lebih baik. “Insyaallah kita akan sampai pada tujuan yang dimuliakan Allah SWT,” kata dia.
Cak Imin menuturkan, ada sejumlah tujuan yang membuatnya mantab berniat maju sebagai capres. Pertama, menjadikan Indonesia menjadi lebih baik. “Setelah itu kita ubah nasib bangsa kita menjadi lebih mulia. Tidak ada yang namanya orang tidak mengenyam pendidikan bermutu,” katanya.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.