Djawanews.com – Nama Ustadz Yusuf Mansur baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah munculnya video viral di media sosial di mana sang ustadz menceritakan perjurangan dirinya menyelamatkan Paytren.
Di video tersebut, dengan emosi yang meluap-luap Ustadz Yusuf Mansur juga menyebut bahwa ia membutuhkan dana sebesar Rp1 triliun demi menghidupkan Paytren. “Bisa saya ajak ngomong Anda semua, saya butuh duit satu triliun buat ngejagain Paytern, bisa? Mau Anda patungan? Mau?” ucapnya dalam video viral beberapa waktu lalu.
Terkait hal ini, Yusuf Mansur mengklarifikasi dalam postingan terbaru di akun instagram miliknya pada Minggu (10/4). Dalam postingannya yang berbentuk screenshot percakapan dengan seseorang di Whatsapp, terungkap bahwa angka Rp1 triliun hanya dia gunakan sebagai contoh.
Ustadz Yusuf Mansur Sebut Butuh Dana Rp200 Triliun
Yang mengejutkan, angka yang dibutuhkan Yusuf Mansur ternyata jauh lebih besar dari dugaan. Faktanya, dia membutuhkan hingga Rp200 triliun dalam sebulan untuk kebutuhan Paytren.
“Salah itu, 200T. Itu 1T mah contoh doang. Jangan sampe salah jalan. Butuh ya butuh. Tapi kalo salah jalan, tar malah ribet. Sip dah. Jadi bukan Rp1 T. Rp200 T per Bulan,” ujarnya dalam screenshot percakapan yang diunggah di Instagram.
Ustadz yang kerap dipanggil UYM itu menambahkan, dana tersebut juga akan digunakan untuk rumah-rumah tahfizh, pesantren baru, mempekerjakan 300-500 orang, hingga modal menuju IPO.
Meski demikian, Ustadz Yusuf Mansur juga tidak menampik bahwa apa yang dia lakukan di video bukanlah hal yang dapat dibenarkan. “Perihal marah, tetep salah. Bab ini, tetep terima salah. Itu ceramah 1 jam juga. Dipotong sama siapa ga paham, sekian detik,” jelasnya.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.