Djawanews.com – Kasus virus corona alias Covid-19 di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta diklaim mulai melandai. Sampai saat ini, hanya ada dua kecamatan yang berstatus zona oranye di Sleman, yaitu Kecamatan Gamping dan Depok.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Kabupaten Sleman, Shavitri Nurmala Dewi menyampaikan, pada pekan lalu, masih ada 4 kecamatan dengan status oranye, yakni Depok, Godean, Sleman dan Gamping.
Akan tetapi, pekan ini zona oranye semakin berkurang jadi 2 kecamatan saja. Sementara 2 kecamatan turun status dari oranye ke kuning, yakni kecamatan Sleman dan Godean.
“Dua kecamatan yang masih berstatus oranye ini karena mobilitasnya tinggi. Gamping dan Depok mayoritas bersingunggan dengan kegiatan keluar masuk wilayah Sleman,” terang Shavitri.
Kendati kasus Covid-19 sudah melandari, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sleman meminta agar masyarakat tidak terlena dan tetap waspada.
“Meski melandai, masyarakat jangan terlena. Untuk tingkat kesadaran masyarakat Sleman sudah cukup bagus untuk menaati protokol kesehatan,” ucap Shavitri.
Shavitri juga mengimbau agar masyarakat Sleman tidak segan-segan untuk menegur masyarakat yang melanggar protokol kesehatan Covid-19.
“Kasus Covid-19 yang landau ini bukan berarti tidak akan menutup kemungkinan nanti bakal ada lagi. Apalagi mobilitas masyarakat di Sleman dan masuknya orang karena kegiatan ekonomi cukup tinggi. Semua harus membentengi, bukan hanya dari pemerintah tapi juga masyarakat harus disipin,” tegas Shavitri.