Djawanews.com – Keputusan Gatot Prayitno (40) membuka warung mi ayam dan bakso seharga Rp 5.000 di Jalan Bugisan Selatan No 48, Kota Yogyakarta berbuah manis. Dalam sehari, 300 porsi mangkuk mie ayam Gatot ludes. Ia bahkan sanggup mengantongi omset Rp 2 juta per hari.
“Sehari bisa terjual kurang lebih 300 porsi, ya masuk di angka Rp 2 juta sehari. Kemarin saja parkirnya sampai di depan tetangga sana,” kata Gatot dikutip dari Kompas.
Gatot yang sempat merasakan dampak pandemi Covid-19 dan menutup warungnya selama dua bulan mengungkapkan alasannya menjual mie ayam seharga Rp 5.000.
Selama masa tiarap akibat pandemi, ia melihat banyak masyarakat yang ekonominya terdampak. Gatot yang sebelumnya membanderol mie ayamnya seharga Rp 6.000 per porsi akhirnya memutuskan berjualan kembali dan menurunkan harga mie ayamnya menjadi Rp 5.000 per porsi.
“Saya coba menyasar masyarakat bawah, penghasilannya rendah saya kasih harga Rp 5.000. Jadi mengeluarkan dompet, uang Rp 5.000 sudah bisa makan,” jelas Gatot.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.
