Djawanews.com – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Joko Hastaryo mengungkapkan ada tambahan 23 kasus baru dari klaster kantor telekomunikasi swasta di Sleman. Sehingga saat ini, total ada 85 kasus dari klaster kantor tersebut.
Lebih lanjut, Joko menyampaikan 12 karyawan di antaranya berdomisili di Sleman. Sementara sisanya berasal dari daerah lain.
"Yang domisili di Sleman ada 12. Yang tracing tetap Dinkes Sleman, tapi hasilnya dikirim ke Dinkes DIY. Hanya yang domisili Sleman (12) data dikembalikan ke Sleman," kata Joko Hastaryo dikutip dari Kumparan.
"Sementara baru sampai karyawan, yang keluarga belum keluar hasilnya. "Yang positif 85, yang domisili Sleman 40," lanjutnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.