Djawanews.com – Kendati ditemukan kasus positif COVID-19 yang menewaskan satu orang pedagang di Pasar Jekulo, Kabupaten Kudus, Provinsi Jawa Tengah, Kepala Bidang Keuangan Pasar Dinas Perdagangan Kudus, Albertus Haris Yunanto mengungkapkan pihaknya belum memiliki wacana untuk menutup pasar tersebut.
“Wacana menutup pasar untuk sementara belum ada karena biasanya diinstruksikan oleh kepala daerah selaku Ketua tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19,” kata Haris Yunanto dikutip dari Antara.
Sebelumnya, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kudus, Andini Aridewi mengatakan ada satu oang pedagang tewas yang dikonfirmasi positif mengidap COVID-19.
“Di lokasi tersebut, sebelumnya memang ada satu pedagang yang terkonfirmasi positif,” kata Andini Aridewi.
Penemuan tersebut lantas membuat Gugas COVID-19 Kudus melakukan penelusuran kontak dengan mengadakan rapid test pada 10 orang pedagang di Pasar Jekulo yang diduga pernah berhubungan dengan almarhum.
Peristiwa meninggalnya satu orang pedagang yang dinyatakan positif COVID-19 juga membuat otoritas Pasar Jekulo memperketat protokol keamanan dan kesehatan pasar.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.