Djawanews - Dulu saat masih jadi calon Wali Kota Medan, Bobby Nasution pernah janji membenahi sistem pengamanan di Kota Medan. Bobby siap pasang 20 ribu CCTV. Tapi buktinya, ketika Bobby terpilih, aksi begal pemotor masih terjadi.
Saat masih kampanye Pilkada Kota Medan, Bobby yang berpasangan dengan Aulia Rachman janji akan memberi rasa aman bagi warga Medan. Bobby juga akan memasang 20 ribu CCTV bila terpilih di Pilkada Medan.
“Kondisi ini membuat Kota Medan tidak kondusif pemasangan 20 ribu CCTV di seluruh titik rawan begal membenahi penerangan jalan mencegah terjadinya kriminalitas,” kata Bobby dikutip dari akun Instagram bobbynst, Selasa,13 Oktober.
Sepertinya janji itu belum bisa dipenuhi oleh Bobby. Muncul aksi begal pemotor Honda CBR di traffic light (lampu merah) Helvetia, Kota Medan.
Yang sedih, begal ini beraksi pagi hari saat jalanan ramai. Makin sedih ketika tahu banyak pengendara motor cuma bisa menonton begal pemotor CBR. Bisa jadi karena mereka takut.
Polsek Medan Helvetia, Polrestabes Medan, bergerak cepat. Berhasil menangkap tujuh pelaku begal sadis terhadap pemotor CBR. Aksi ini terjadi Rabu, 26 Mei sekitar pukul 08.43 WIB. Saat itu korban, Agustinus Manik (34), mengantarkan istrinya dengan menggunakan motor ke "Mall Ringroad City Walk". Usai mengantarkan, korban langsung pulang menuju rumah.
Setibanya di lampu merah Jalan Asrama Simpang Gaperta, Agustinus berhenti karena lampu lalu lintas menyala merah. Pada saat itu, korban didatangi seorang laki-laki yang langsung menusuk tubuhnya sebanyak enam kali.
Tusukan mengenai punggung sebanyak empat kali, dada kiri sebanyak satu kali, dan lengan kiri sebanyak satu kali,
"Setelah ditusuk korban terjatuh dari sepeda motornya.Dan pelaku langsung mengambil sepeda motor Honda CBR milik korban dan membawa kabur. Korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Hermina Medan oleh tukang ojek yang melintas saat kejadian tersebut," ujar Kombes Tatan.