Djawanews.com – Bandara Internasional Ahmad Yani di Semarang turut merasakan dampak buruk cuaca ekstrem yang melanda Jawa Tengah beberapa hari terakhir.
Seperti diketahui, curah hujan tinggi yang melanda Jawa Tengah pada Sabtu (6/2/2021) menyebabkan sejumlah kawasan terendam banjir. Tak terkecuali Bandara Internasional Ahmad Yani.
Kendati telah mengerahkan 43 pompa, genangan air tak dapat diserap seketika.
Akibatnya, sejumlah penerbangan di ibu kota Jawa Tengah terpaksa dipindahkan ke Solo.
"Maka kondisi ini betul-betul membutuhkan tindakan ekstra, meskipun sampai pukul 15.00 WIB saya dilapori bahwa genangan di runway sudah surut, namun di taxy way belum. Maka diputuskan arus penerbangan dipindahkan ke Solo," jelas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Ganjar lebih lanjut mengimbau seluruh kepala daerah termasuk Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia serta masyarakat siaga satu menghadapi cuaca ekstrem yang akan melanda kawasan Jawa Tengah hingga sepekan ke depan.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.