Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Travel
Tentang Monumen Jogja Kembali yang Belum Anda Ketahui

Tentang Monumen Jogja Kembali yang Belum Anda Ketahui

Almira Novitasari
Almira Novitasari 18 Juni 2019 at 07:15am

Jika anda memiliki saudara atau sedang bermukim di Jogjakarta tentu sangat hafal dengan Monumen Jogja Kembali, atau yang biasa disingkat menjadi ‘Monjali’ oleh masyarakat Jogjakarta. Monjali bukan sekadar destinasi wisata di Jogja yang terkenal karena taman pelanginya. Lebih dari itu, Monjali juga menyimpan sejarah panjang untuk mengenal Jogja lebih dekat. Monumen setinggi kurang lebih 31.8 m ini terletak di Dusun Jongkang, Desa Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman.

Ulasan singkat Monumen Jogja Kembali yang perlu anda ketahui

Monjali dibangun pada 29 Juni 1985 yang ditandai dengan upacara tradisional penanaman kepala kerbau dan peletakan batu pertama oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Sri Paduka Paku Alam VIII. Dipilihnya nama Jogja Kembali dengan maksud sebagai tetenger atau penanda peristiwa sejarah ditariknya tentara pendudukan Belanda dari Ibu kota Jogjakarta pada tanggal 29 Juni 1949.

Monumen Jogja Kembali dibangun dalam bentuk kerucut dan terdiri dari tiga lantai yang baru selesai dibangun dalam waktu empat tahun. Bentuk kerucutnya melambangkan bentuk gunung yang menjadi perlambang kesuburan selain memiliki makna melestarikan budaya nenek moyang pra-sejarah.

Patung-patung yang menggambarkan tentang perjuangan kemerdekaan indonesia (ulinulin.com)

Pemilihan lokasi Monumen Jogja Kembali juga memiliki alasan berlatarkan budaya Jogja, yaitu monumen terletak pada sumbu atau poros imajiner yang menghubungkan Gunung Merapi, Tugu, Kraton, Panggung Krapyak dan pantai Parang Tritis. Sumbu imajiner ini sering disebut dengan Poros Makrokosmos atau Sumbu Besar Kehidupan. Titik imajinernya sendiri bisa anda lihat pada lantai 3 ditempat berdirinya tiang bendera.

Monumen Jogja Kembali Bangunan monumen yang terdiri dari tiga lantai terbagi dalam beberapa bagian. Seluruh bangunan dikelilingi oleh kolam air. Di lantai satu adalah museum dimana terdapat empat ruang museum yang menyajikan benda-benda koleksi berupa: realia, replika, foto, dokumen, heraldika, berbagai jenis senjata, bentuk evokatif dapur umum yang kesemuanya menggambarkan suasana perang kemerdekaan 1945-1949.

Di lantai 2 bagian dinding terdapat sepuluh diorama perjuangan Phisik dan Diplomasi Bangsa Indonesia sejak 19 Desember 1948 hingga 17 Agustus 1949 dengan ukuran life-size melingkari bangunan monumen. Diorama diawali dengan Agresi Militer Belanda memasuki kota Jogjakarta dalam rangka menguasai kembali Replublik Indonesia pada tanggal 19 Desember 1948 dimana pengunjung bisa menyaksikan miniatur pesawat-pesawat Belanda yang dibuat mirip dengan asli-nya.

Demikian sekilas ulasan mengenai Monumen Jogja Kembali yang perlu anda ketahui. Semoga menambah wawasan anda mengenai Jogja.

Bagikan:
#budaya jogja#Jogja#kuno#monjali#Sejarah#travel#wisata jogja

Berita Terkait

    Dari Anti-Everest hingga Atap Indochina, Inilah 7 Gunung Tertinggi di Asia Tenggara
    Travel

    Dari Anti-Everest hingga Atap Indochina, Inilah 7 Gunung Tertinggi di Asia Tenggara

    Djawanews.com – Asia, dengan jajaran pegunungannya yang megah, yang menjadi bagi para pendaki gunung. Khususnya di Asia Tenggara, kawasan ini dilalui dua jalur pegunungan besar (Pegunungan Mediterania ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Bali Pulau Terpadat Kedua Dunia, Kepala Dinas Pariwisata Bantah Alami Overtourism
    Travel

    Bali Pulau Terpadat Kedua Dunia, Kepala Dinas Pariwisata Bantah Alami Overtourism

    MS Hadi 12 Jul 2025 17:34
  • Taj Mahal Raih Predikat Bangunan Paling Menakjubkan di Dunia
    Travel

    Taj Mahal Raih Predikat Bangunan Paling Menakjubkan di Dunia

    MS Hadi 12 Jul 2025 11:30
  • Mengungkap 9 Fakta Menarik Singapura, dari Hukum Ketat hingga Surga Kuliner
    Travel

    Mengungkap 9 Fakta Menarik Singapura, dari Hukum Ketat hingga Surga Kuliner

    Djawanews.com – Di balik kemegahan gedung dan statusnya sebagai salah satu pusat keuangan keuangan dan perdagangan dunia, Singapura menyimpan banyak fakta unik yang patut dikulik. Meski wilayahnya ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • 10 Rekomendasi Destinasi Wisata Edukatif di Jakarta, Cocok untuk Liburan Sekolah
    Travel

    10 Rekomendasi Destinasi Wisata Edukatif di Jakarta, Cocok untuk Liburan Sekolah

    MS Hadi 27 Jun 2025 10:18
  • Polemik Tambang Nikel, Kemenpar Nyatakan Raja Ampat Aman Dikunjungi Wisatawan
    Travel

    Polemik Tambang Nikel, Kemenpar Nyatakan Raja Ampat Aman Dikunjungi Wisatawan

    MS Hadi 22 Jun 2025 10:16

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Taj Mahal Raih Predikat Bangunan Paling Menakjubkan di Dunia
Travel

1

Taj Mahal Raih Predikat Bangunan Paling Menakjubkan di Dunia

Bali Pulau Terpadat Kedua Dunia, Kepala Dinas Pariwisata Bantah Alami Overtourism
Travel

2

Bali Pulau Terpadat Kedua Dunia, Kepala Dinas Pariwisata Bantah Alami Overtourism

Dari Anti-Everest hingga Atap Indochina, Inilah 7 Gunung Tertinggi di Asia Tenggara
Travel

3

Dari Anti-Everest hingga Atap Indochina, Inilah 7 Gunung Tertinggi di Asia Tenggara

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up