Kelenteng atau Wihara Pan Kho Bio merupakan kelenteng tertua di Bogor dan salah satu kelenteng tertua di Indonesia. Bernama lengkap Maha Brahma Pan Kho Bio kelenteng ini terletak di sebuah pulau kecil di tengah sungai Ciliwung.
Kelenteng yang saat ini sudah menjadi cagar budaya tersebut selain tua juga bersejerah karena sempat menjadi tempat peristirahatan Prabu Siliwangi.
Kelenteng Pan Kho Bio: Tempat Peristirahatan Prabu Siliwangi
Kelenteng Pan Kho Bio sudah ada sejak masa Kerajaan Pajajaran yakni masa Prabu Siliwangi. Awalnya kelenteng ini merupakan tempat peristirahatan dari Prabu Siliwangi sendiri. Karena itulah, orang Tionghoa menganggap tempat ini sakral dan membangunkan kelenteng di tempat tersebut.
Uniknya di kelenteng Pan Kho Bio juga terdapat makam dan petilasan dari ulama penyebar agama Islam serta anggota Kerajaan Pajajaran, salah satunya adalah Raja Surya Kencana.
Memasuki kelenteng Pan Kho Bio kita akan dihadapkan oleh altar yang menghadap ke pintu utama. Altar itu terdiri dari tempat patung Dewa Pan Kho, dewa tertinggi yang disembah di klenteng itu yang sekaligus menjadi namanya.
Bangunan yang ditemukan pada masa Belanda tersebut memiliki luas 400 meter persegi. Bangunannya dipenuhi oleh berbagai ornamen-ornamen budaya, seperti arca kura-kura yang melambangkan ketekunan dan panjang umur dalam filosofi Tionghoa. Kemudian yang menjadi ikon utama yakni patung harimau hitam dan patung harimau putih yang melambangkan kegagahan, kejayaan, dan keberanian dari Prabu Siliwangi.
Demikian ulasan singkat mengenai salah satu kelenteng tertua di Indonesia, semoga menambah destinasi untuk perayaan tahun baru imlek.