Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Travel
Sejarah dan Keunikan Pesta Kesenian Bali yang Perlu Anda Ketahui

Sejarah dan Keunikan Pesta Kesenian Bali yang Perlu Anda Ketahui

Tania Palastri
Tania Palastri 10 Agustus 2020 at 12:00pm

Bali menjadi salah satu pulau yang terkenal dengan pariwisata dan kebudayaannya. Salah satunya Pesta kesenian Bali (PKB), sebuah festival kesenian yang diadakan secara rutin tiap tahun dan penyelenggaranya adalah pemerintah provinsi Bali. Bahkan banyak wisatawan sengaja berkunjung ke Bali untuk menyaksikan event ini. Lantas sebenarnya apa daya tarik Pesta Kesenian Bali dibanding pesta kesenian lainnya. Yuk simak sedikit ulasan berikut.

Tentang Pesta Kesenian Bali yang Perlu Anda Ketahui

Sejarah Pesta Kesenian Bali (PKB)

Pesta kesenian Bali merupakan festival kesenian terlama dari usia penyelenggaraannya yang mampu bertahan selama 41 tahun  dan terpanjang durasinya yang pernah diadakan di Indonesia. Di masa-masa awal, selalu diadakan selama 2 bulan, namun belakangan ini menjadi 30 hari. Walaupun demikian festival kesenian ini tetap festival terpanjang yang pernah ada dengan jumlah peserta dan penonton yang semakin banyak.

Pesta kesenian Bali pertama kali diadakan  tahun 1979 yang digagas oleh Gubernur Bali Ida Bagus Mantra. Ide Pesta Kesenian Bali adalah pesta rakyat untuk mementaskan berbagai hasil karya cipta, seni, dan aspirasi berkesenian baik kesenian hasil rekonstruksi, seni hasil inovasi, atraksi kesenian serta apresiasi seni dan budaya masyarakat di Bali.

Pesta Kesenian Bali

Semarak Pesta Kesenian Bali ke 41 (indonesia.go.id)

Pementasan besar dan waktu yang panjang diyakini akan mampu mengekspresikan dan melestarikan  nilai-nilai budaya dan kesenian Bali yang sangat kaya. Pelestarian seni budaya antara lain dengan menampilkan kesenian-kesenian klasik yang sudah hampir punah dan terpendam di masyarakat.

Filosofi Pesta Kesenian Bali (PKB)

Pesta Kesenian Bali secara filosofis juga menjadi media dan sarana memotivasi masyarakat untuk menggali, menemukan, dan menampilkan seni budaya serta meningkatkan kesejahteraan kepada masyarakat. Penggalian dan pelestarian seni budaya meliputi filosofi, nilai-nilai luhur dan universal, konsep-konsep dasar, warisan budaya baik benda atau bukan benda yang bernilai sejarah tinggi, ilmu pengetahuan dan seni sebagai representasi peradaban serta pengembangan kesenian melalui kreasi, inovasi, adaptasi budaya, dengan harapan tetap hidup dan berkelanjutan dalam konteks perubahan waktu dan jaman serta dalam lingkungan yang selalu berubah.

Dari tahun ke tahun, penyelenggaraan PKB memberikan nuansa tersendiri bagi seni budaya Bali dengan menampilkan tema yang selalu berbeda-beda, juga cara berkesenian masyarakat Bali yang dipersembahkan ke dalam wadah Pesta Kesenian Bali.


Baca Juga:
  • Dianggap Bertuah, Apa Sih Keistimewaan Tato Suku Dayak? Apa Semua Orang Dayak Ditato? Ini Penjelasannya
  • Mau Liburan di Tempat Wisata Bali? Empat Syarat Ini Harus Dipenuhi
  • 5 Drama Korea Saeguk Tersedih Ini Akan Membuat Anda Baper

Pesta Kesenian Bali menciptakan kondisi pada masyarakat Bali yang selalu merasa haus dalam beraktivitas dan berkreativitas untuk memenuhi kehidupan mereka. Dengan demikian aktivitas dan kreativitas berkesenian untuk menghasilkan karya cipta dan seni masyarakat Bali tidak akan pernah berhenti, untuk menggali dan mengembangkan gagasan-gagasan baru, baik itu gagasan berkesenian maupun dalam kegiatan sehari-hari, dalam rangka menyambung kelangsungan kehidupannya. Penggalian dan pengembangan gagasan baru berkesenian, dipakai untuk mengimbangi adanya distribusi budaya asing sebagai akibat globalisasi menyeluruh, dan dapat menuntun perilaku masyarakat dalam konteks berpikir, berkata dan berbuat yang diinplementasikan dan diwujudkan dalam bentuk karya cipta seni budaya.

Demikian tadi sekilas tentang pesta kesenian Bali yang perlu Anda ketahui.

Bagikan:
#Budaya#Festival Kesenian#Pesta Kesenian Bali#Pulau dewata#Sejarah#travel#wisata bali

Berita Terkait

    10 Kota Paling Dicintai di Dunia pada 2025, London di Peringkat Teratas
    Travel

    10 Kota Paling Dicintai di Dunia pada 2025, London di Peringkat Teratas

    Djawanews.com – London menempati posisi teratas sebagai kota paling dicintai di dunia pada tahun 2025. Hal ini berdasarkan laporan terbaru dari Resonance dan Ipsos yang menganalisis lebih dari 270 ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • BBTNGGP Terapkan Sanksi Tegas, Pendaki Nakal di Gunung Gede-Pangrango Bakal Masuk Daftar Hitam
    Travel

    BBTNGGP Terapkan Sanksi Tegas, Pendaki Nakal di Gunung Gede-Pangrango Bakal Masuk Daftar Hitam

    MS Hadi 17 May 2025 09:09
  • 10 Destinasi Wisata Kuliner Terbaik Dunia 2025, Roma di Posisi Teratas
    Travel

    10 Destinasi Wisata Kuliner Terbaik Dunia 2025, Roma di Posisi Teratas

    MS Hadi 04 May 2025 09:07
  • 10 Gedung Pencakar Langit Tertinggi di Indonesia Tahun 2025, Teratas Autograph Tower
    Travel

    10 Gedung Pencakar Langit Tertinggi di Indonesia Tahun 2025, Teratas Autograph Tower

    Djawanews.com – Perkembangan teknologi konstruksi dan arsitektur telah mendorong pembangunan gedung-gedung pencakar langit di Indonesia semakin masif dan inovatif. Berbagai kota besar kini dihiasi oleh struktur-struktur megah ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Changi Raih Penghargaan Bandara dengan Toilet Terbaik di Dunia
    Travel

    Changi Raih Penghargaan Bandara dengan Toilet Terbaik di Dunia

    MS Hadi 01 May 2025 09:12
  • Waktu Terbaik Berlibur ke Singapura Berdasarkan Aktivitas Wisata
    Travel

    Waktu Terbaik Berlibur ke Singapura Berdasarkan Aktivitas Wisata

    MS Hadi 26 Apr 2025 09:07

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

BBTNGGP Terapkan Sanksi Tegas, Pendaki Nakal di Gunung Gede-Pangrango Bakal Masuk Daftar Hitam
Travel

1

BBTNGGP Terapkan Sanksi Tegas, Pendaki Nakal di Gunung Gede-Pangrango Bakal Masuk Daftar Hitam

10 Kota Paling Dicintai di Dunia pada 2025, London di Peringkat Teratas
Travel

2

10 Kota Paling Dicintai di Dunia pada 2025, London di Peringkat Teratas

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up