Djawanews.com – Jika dibandingkan dengan Candi Prambanan atau Ratu Boko, nama Candi Ijo memang tak terlalu dikenal. Namun, Candi Ijo Jogja memiliki daya tarik yang tak kalah menariknya. Nama Candi Ijo bukan karena memiliki warna hijau, namun karena letaknya yang ada di atas bukit bernama Gumuk Ijo.
Candi ini bercorak Hindu dan diperkirakan dibangun pada abad 10 hingga 11 Masehi, yaitu pada masa Kerajaan Medang. Lokasi Candi Ijo ada di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Keunikan candi ini adalah lokasinya yang ada pada ketinggian 425 mdpl. Ini membuat Candi Ijo jadi candi tertinggi di Yogyakarta.
Ketika datang ke candi ini, pengunjunga tak hanya bisa melihat peninggalan budaya, namun juga pemandanangan indah Yogyakarta dari ketinggian. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati sunset yang sangat indah dari ketinggian tempat tersebut. Tak heran jika candi lebih sering dikunjungi ketika sore hari.
Bentuk kompleks Candi Ijo juga unik karena berupa teras-teras berundak. Sisi terbawah ada di bagian barat, sedangakan tertinggi ada di bagian timur. Formasi dari candi ini juga unik karena bangunan utama candi ada pada bagian sisi terbelakang kompleks, yaitu sisi timur.
Dari Kota Yogyakarta, Candi Ijo berjarak kurang lebih 28 km. Rute Candi Ijo, pengunjung bisa melalui perjalanan dari Jalan Solo ke arah timur menuju Candi Prambanan. Ketika sampai di Prambanan, ambil arah selatan dengan melewati jalan raya penghubung Yogyakarta dan Piyungan. Tempuh perjalanan selama kurang lebih 15 menit, akan ditemukan penunjuk jalan menuju Candi Ijo Jogja.
Jika Anda ingin mendapatkan info wisata dan rekomendasi tempat wisata, baik lokal, nasional, maupun internasional, ikuti terus rubrik travel di Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik, jangan lupa ikuti Instagram @djawanescom.