Oleh-oleh khas Jambi memang tidak jauh berbeda dengan daerah lainnya di Pulau Sumatera, seperti Palembang, Bengkulu, Pekanbaru atau Padang. Namun, bukan berarti Jambi tidak memiliki kuliner khas. Beberapa buah-buahan tubuh subur di Jambi, seperti nanas, durian, serta duku. Demi memanfaatkan hasil buah-buahan yang berlimpah, masyarakat setempat mengolahnya menjadi beragam camilan manis. Tak hanya enak, berbagai makanan olahan buah juga bisa kamu bawa pulang sebagai oleh-oleh yang praktis lho!
Berikut oleh-oleh khas Jambi yang manis dan bisa kamu jadikan buah tangan
Lempuk Durian
Oleh-oleh khas Jambi yang pertama adalah Lempuk durian. Lempuk durian atau kerap disebut lempok durian adalah makanan tradisional berbentuk seperti dodol yang terbuat dari campuran daging buah durian dan gula pasir. Uniknya, beberapa penghasil lempuk durian masih membuatnya dengan cara tradisional, yakni menggunakan kayu bakar. Jika tertarik untuk membelinya, kamu bisa mengunjungi beberapa gerai lempuk durian yang cukup berbagai tempat suvenir di Jambi.
Dodol Nanas
Nanas merupakan komoditas utama di Provinsi Jambi. Seperti dodol pada umumnya, dodol nanas juga terbuat dari campuran buah nanas, tepung ketan, gula pasir, gula merah, vanili dan santan kelapa yang dihaluskan dan dimasak. Meski tanpa pengawet, dodol nanas dapat bertahan dalam waktu yang cukup lama. Untuk membelinya, kamu bisa menuju kawasan Tangkit, Kabupaten Mauro Jambi, salah satu pusat perkebunan nanas di Provinsi Jambi.
Dodol Kentang
Jika ke kawasan Gunung Kerinci, kamu akan menemukan dodol kentang sebagai makanan khas di sana. Hal tersebut ditetapkan karena kentang merupakan hasil tumbuhan utama di kawasan Kerinci. Berbeda dengan dodol nanas, dodol kentang justru memiliki tekstur lebih lembut dan tidak terlalu kenyal. Selain di kawasan Gunung Kerinci, kamu bisa menemukan camilan manis ini di berbagai toko oleh-oleh khas Jambi yang tersebar di Kelurahan The Hok.
Kue Bolu Kojo
Kue bolu kojo adalah oleh-oleh khas Jambi lainnya yang memiliki rasa manis dengan aroma pandan. Kue berwarna hijau ini juga kerap disebut bolu kamboja karena awalnya bolu dicetak dalam loyang berbentuk bunga kamboja. Bolu ini terbuat dari campuran tepung terigu, telur, santan, gula pasir, mentega, daun pandan, dan daun suji. Biasanya, bolu kojo dihidangkan saat momen buka puasa maupun pesta adat. Jika berencana membawa bolu kojo sebagai oleh-oleh khas Jambi, kamu bisa mendapatkannya di Toko Kue Tradisional Talang Banjar atau Pasar Hongkong.