Djawanews.com – Gunung Api Purba di Nglanggeran adalah gunung api yang dahulu aktif, yaitu sekitar 60—70 juta tahun yang lalu. Jadi, saat ini Gunung Api Purba sudah tidak aktif. Nah, sudah tahu kan kenapa diberi nama “purba”?
Jika Anda berlibur ke Gunung Api Purba, Anda mungkin akan merasa asing jika dibandingkan dengan gunung pada umumnya. Sebab, gunung ini tidak berbentuk kerucut dengan sebuah kawah seperti gunung biasanya, melainkan tampak seperti gugusan batuan yang sangat besar dan tinggi menjulang dengan ditumbuhi berbagai jenis tumbuhan.
Konon, Gunung Api Purba dahulu ada di dasar lautan. Karena suatu fenomena alam yang terjadi dalam waktu yang sangat lama, Gunung Api Purba Nglanggeran terangkat ke permukaan. Gunung ini memiliki puncak yang disebut Gunung Gedhe dengan ketinggian kurang lebih 700 mdpl. Luas seluruh area Gunung Api Purba sekitar 48 hektar.
Lokasi Gunung Api Purba ada di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Jika Anda dari Kota Yogyakarta, Anda menuju Jalan Jogja—Wonosari ke arah Bukit Bintang atau Kecamatan Patuk, Gunungkidul. Sampai di simpang empat Pusat Informasi Pariwisata, Anda belok kiri, ikuti jalan tersebut kurangn lebih 7 km. Jika Anda telah melihat menara transmisi yang tinggi, berarti Anda sudah dekat.
Jika Anda ingin mendapatkan info wisata dan rekomendasi tempat wisata, baik lokal, nasional, maupun internasinal, klik di sini.
