Gunung Slamet menjadi salah satu gunung impian para pendaki untuk disambangi. Tingginya yang mencapai 3.428 mdpl membuat gunung Slamet gak bisa dipandang sebelah mata. Gunung ini mendapat sebutan atapnya Jawa Tengah. Ada banyak jalur pendakian legal yang tersedia bagi para pendaki yang ingin naik ke gunung tersebut. Salah satunya yang paling favorit adalah jalur pendakian via Bambangan, yang terletak di kabupaten Purbalingga. Apa saja hal yang wajib Anda tahu sebelum naik ke gunung Slamet via Bambangan? Berikut ulasan singkatnya!
Hal yang Harus Anda Ketahui sebelum Naik Gunung Slamet via Bambangan
Jarak dari pusat kota Purbalingga ke Bambangan sekitar 26 kilometer
Untuk tiba di base camp Bambangan, Anda harus menempuh perjalanan lumayan jauh dari pusat kota Purbalingga. Dengan kendaraan roda empat, waktu tempuhnya sekitar satu jam atau sejauh kurang lebih 26 kilometer. Namun, sepanjang perjalanan Anda akan disuguhi pemandangan menakjubkan.
Terdapat sembilan pos yang harus dilewati sebelum tiba di puncak
Jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan anda harus Anda lalui berjumlah 9 buah dengan estimasi waktu pendakian antar pos yang bervariasi, mulai dari 15 menit hingga 3 jam.
Puncak Gunung Slamet (www.superadventure.co.id)
Hanya ada satu sumber mata air sepanjang jalur
Mendaki gunung Slamet via Bambangan berarti Anda dan tim pendakian harus benar-benar pandai mengelola air. Karena sumber mata air di jalur tersebut hanya ada satu buah, yaitu di Pos 5 (Samyang Rangkah). Mata air tersebut pun hanya ada pada musim penghujan. Di musim kemarau, mata air akan kering sama sekali.
Tidak ada bonus sepanjang jalur pendakian, Bonus hanya ada di Pos Plawangan
Sepanjang jalur Anda hanya akan melihat hutan hujan tropis yang ditumbuhi lebatnya pepohonan. Namun di Pos Plawangan sebagai batas vegetasi menjadi pos yang ditunggu-tunggu para pendaki gunung Slamet via Bambangan. Di sinilah Anda bisa melihat pemandangan sekeliling yang sangat indah.
Pemandangan makin memesona saat tiba di puncak Surono
Dari Pos Plawangan, lanjutkan pendakian hingga puncak Surono, puncak tertinggi gunung Slamet. Semakin mendekat ke puncak Surono, pemandangan yang bakal Anda saksikan dijamin makin memikat dan memesona. Anda bisa menyaksikan kawah Segoro Wedi yang masik aktif mengeluarkan gas belerang, juga gunung Ciremai di arah barat.
Sedikit pohon edelweis, banyak pohon cantigi
Anda hanya akan menjumpai sedikit pohon edelweis saat mendekati puncak. Bahkan bisa jadi Anda gak akan berjumpa dengannya sama sekali. Sebaliknya, di batas vegetasi Plawangan, Anda akan berjumpa dengan banyak sekali pohon cantigi. Pohon cantigi ini juga gak akan elok dibanding edelweis, lho. Pucuk-pucuk daunnya yang berwarna merah membuat pohon yang kuat dengan cuaca dingin ini terlihat kece di ketinggian.
Demikian tadi hal-hal yang perlu Anda tahu jika memilih jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan.
