Djawanews.com – Drumer Superman is Dead, Jerinx SID kembali menjadi sorotan media terkait aktivitas terbarunya, yakni ikut demo Bali tolak rapid test dan swab test bersama ratusan orang.
Tanpa mengenakan masker, dia menyanyikan beberapa lagu dan berorasi dalam kerumunan massa yang tak menjaga jarak fisik.
Perlu diketahui, Jerinx memang terkenal sebagai sosok yang lantang dalam menyuarakan hal-hal yang dianggapnya benar.
Salah satu contohnya, dia pernah menyuarakan bahwa virus corona alias Covid-19 merupakan suatu konspirasi.
Dalam Aksi massa tersebut terjadi di lapangan Badjar Sandhi, Renon, Denpasar, Minggu (26/7/2020, Jerinx menyebut masker dapat membuat sisi kemanusiaan hilang.
“Percaya bahwa tubuh manusia akan semakin kuat jika cara pandang terhadap kesehatan juga semakin kuat,” ujar Jerinx.
“Itulah mengapa saya menolak masker, karena masker membuat kemanusiaan kita hilang. Senyum kita tertutupi, kita tidak bisa berkomunikasi dan membangun chemistry antara satu manusia dan manusia lain. Padahal itulah yang membuat kita sehat,” sambung Jerinx.
Aksi massa sendiri diselenggarakan oleh sekelompok orang yang tergabung dalam Masyarakat Nusantara Sehat (Manusia). Mereka menyuarakan penolakan rapid test dan swab test karena dianggap hanya menjadi ladang bisnis.
“Kami menolak rapid atau swab test sebagai syarat administrasi sertifikasi tata kehidupan era baru atau new normal serta syarat perjalanan,” ucap Koordinator aksi, Made Krisna Dinata.
Sementara itu, Istri Jerinx, Nora Alexandra juga mengatakan bahwa pandemi yang sedang terjadi tak boleh dijadikan sebagai bisnis.
“Covid memang ada, tetapi jangan sampai ada orang-orang yang menunganggi bahkan ada yang menjadikan Pandemi ini sebagai bisnis, contohnya kebijakan wajib rapid/swab test sebagai syarat administrasi. Kebijakan wajib rapid/swab test sebagai syarat administrasi wajib di lawan,” ujar Nora Alexandra di Instagram belum lama ini.