Djawanews.com - Baru-baru ini, Lisa BLACKPINK mendapatkan kecaman terkait video musik terbarunya, "Money". Lisa dinggap telah menyinggung salah satu budaya.
Lisa dinilai telah melakukan perampasan budaya karena gaya rambut kepang kotak di video musik itu. Hal ini dijelaskan oleh seorang penggemar dalam fansign video call.
Penggemar itu dengan sopan mengatakan kepada Lisa soal perampasan budaya dari rambut kepangnya. Lisa pun bersedia mendengarkan dan meminta stafnya untuk memperpanjang pertemuan fansign itu menjadi 6 menit, padahal waktu yang seharusnya 90 detik.
"Saya pikir gaya rambutnya sangat keren. Hanya itu, tapi saya merasa nggak enak. Saya sangat minta maaf pada seseorang seperti mereka yang merasa tersakiti," ucap Lisa yang ingin para penggemarnya tahu bahwa ia benar-benar menyesal.
Menyinggung Budaya
Lisa mengaku hampir menangis saat memikirkan kesalahannya itu. Ia tak menyadari bahwa gaya rambut yang sekiranya keren itu ternyata menyinggung budaya lain.
Soal kepang kontroversial di video musik "Money", Lisa terlihat sangat kece dengan gaya rambut kepang gaya Afrika. Sayangnya, gaya dari hairstylist Lisa asal Amerika Serikat (AS) itu dianggap sebagai bentuk perampasan budaya.
Lisa pun berjanji akan lebih berhati-hati lagi memeriksa detail gaya rambut dan perbuatannya di masa mendatang.
"Maafkan saya. Saya seharusnya memeriksa semuanya. Saya bakal lebih berhati-hati lagi ke depannya. Saya sangat menyesal." lanjutnya menekankan.
"Money" sendiri adalah lagu kedua dari album solo pertama Lisa BLACKPINK yang bertajuk "Lalisa", yang telah dirilis pada 10 September lalu. Video klip "Money" baru saja dirilis pada 23 September 2021 lalu.
