Anda pasti pernah melihat atau mendengar kata wibu dan otaku. Istilah tersebut mungkin sering Anda lihat di internet dan sering dikaitkan dengan orang yang suka anime atau manga Jepang.
Sebenarnya apa sih arti wibu dan otaku? Lalu apa bedanya wibu dan otaku? Berikut ini penjelasan tentang perbedaan wibu dan otaku yang sering kali disalah arti dan gunakan.
Arti dan Perbedaan Wibu dan Otaku
Otaku merupakan istilah bahasa Jepang yang digunakan untuk menyebut orang yang betul-betul menekuni hobi. Sejak tahun 1990-an istilah tersebut mulai dikenal secara meluas bahkan di luar Jepang. istilah tersebut kemudian mengalami penyempintan makna menjadi seseorang yang hobi dengan subkultur asal Jepang seperti anime dan manga.
Istilah otaku dalam versi barat adalah Geek. Geek juga merupakan istilah untuk orang yang terlalu menekuni dalam hobi gadget, internet, dan seputar hal-hal tersebut. Sedangkan istilah wibu lebih mengacu pada wapanese atau “want to be Japanese” atau “Japanese wannabe”.
Wibu merupakan orang yang terobsesi dengan segala hal yang berhubungan dengan Jepang. ia juga cenderung membanggakan budaya Jepang, membuat dirinya terlihat seperti orang Jepang mulai dari cara bicara hingga berpakaian. Padahal mereka sama sekali bukan orang Jepang dan tidak tinggal di Jepang. Itulah yang menjadi perbedaan wibu dan otaku.
Meski perbedaannya cukup jelas namun istilah wibu dan otaku kerap disalah arti dan gunakan. Orang umumnya memberi julukan pada seseorang yang suka dengan anime atau manga dengan sebutan wibu.
Istilah wibu dan otaku juga memiliki kesan yang berbeda. Otaku kerap kali memiliki kesan yang positif sebab ia menekuni hobinya. Sedangkan wibu kerap memiliki kesan negatif sebab, ia terkesan lupa dengan budaya asalnya dan terlalu fanatik hingga lupa mengurus diri. Meski begitu, tidak semua wibu atau otaku selalu berperilaku seperti yang diasumsikan oleh masyarakat.
Itulah penjelasan seputar perbedaan wibu dan otaku yang sering kali disalah arti dan gunakan. Setelah mengetahui perbedaannya, jangan salah gunakan lagi, ya! Simak juga pilihan film animasi yang bagus untuk semua usia.
