Djawanews.com—Hari musik nasional biasanya dirayakan pada tanggal 9 Maret setiap tahunnya. Dalam momen perayaan hari musik nasional kemarin (9/3), Fariz Rustam Munaf atau Fariz RM mengungkapkan harapan-harapannya terhadap industri musik tanah air, terutama soal royalti.
Harapan-harapan Fariz RM terhadap Industri Musik Indonesia
Melihat gejolak media online seperti youtube, facebook dan lainnya yang memungkin setiap orang untuk menunjukkan diri, pembenahan royalti memang perlu dilakukan. Dilansir Djawanews dari Detik, Fariz RM sangat berharap hak-hak musisi Indonesia dapat terpenuhi.
“Banyak sih (yang harus dibenahi). Tapi yang terutama adalah perbaikan di hak, untuk mendapatkan hak yang semestinya itu yang paling penting,” ujar Fariz RM saat ditemui di MBloc, Melawai, Jakarta Selatan (9/3/2020).
Hari musik nasional disamakan dengan hari lahir WR Supratman (tirto.id)
Fariz RM terutama mengeluhkan soal royalti di Indonesia yang masih sangat buruk. Hal itu berdasarkan pengalamannya sendiri sebagai musisi yang mengalami kesulitan di masa tuanya.
“Karena terus terang banyak pemusik yang sulit di masa tuanya, masa akhir hidupnya. Itu sering terjadi,” ungkap Fariz RM.
Dalam kesempatan itu, pria yang mengawali karir bermusik sejak 1977 tersebut berharap para musisi terus bergerak memperjuangkan hak-hak mereka.
“Jika royalti, dan hak-hak mereka diperjuangkan, saya berharap Chandra Darusman dan teman-teman, semua, dan saya sendiri berada di belakangnya,” lanjut Fariz.
Saat ini Fariz mengaku ia dan teman-teman musisi lainnya sedang membenahi setahap demi setahap keadaan royalti di Indonesia.
“Kami sedang membenahi itu satu persatu. Dan saya berharap tidak lama lagi dengan adanya federasi ini dan momentum seperti hari musik seperti ini akan memperbaiki hal berikut,” katanya.
Ikuti juga info-info terbaru dan menarik lainnya, dari selebriti tanah air dan mancanegara, yang dibahas Djawanews di sini.
