Djawanews.com – Kolaborasi Blackpink dan Selena Gomez di lagu Ice Cream yang dirilis 28 Agustus 2020, selain membuat heboh para pecinta musik di seluruh dunia, juga memunculkan kontroversi.
Belakangan ini, muncul tudingan jika lirik lagu “Ice Cream” berisi penghinaan terhadap Nabi Musa. Lirik tersebut berbunyi “Play the part like Moses, keep it fresh like roses”.
Tak ayal, sebagian umat muslim pun dibuat berang dengan kabar ini.
Perlu diketahui, lirik lagu Ice Cream ditulis olh Bekuh Boom, warga negara Amerika Serikat yang kerap menciptakan lagu untuk artis binaan YG Entertainment, seperti Blackpink dan Taeyang Big Bang.
Terkait hal ini, Bekuh Boom pun memberi klarifikasi.
“Musa membelah Laut Merah, bagi siapapun yang tidak tahu ceritanya. Jadi pada dasarnya, aku akan membutuhkanmu untuk mengatasinya jika kau adalah lelakiku,” kata Bekuh Boom.
“Itu standarnya. Apabila kamu tidak dapat membelah laut, maka kamu tidak dapat berpesta denganku,” sambung Bekuh Boom.
Bekuh Boom menegaskan bahwa dirinya tak mempunyai maksud untuk menghina agama Islam dalam lagu Ice Cream yang dinyanyikan Blackpink dengan Selena Gomez.
“Jika kamu tersinggung, aku minta maaf dan itulah yang hanya bisa kulakukan untukmu. Itu tidak ditulis untuk menyinggung siapapun, aku meyakini apa yang aku tulis,” tegas Bekuh Boom.
Sekedar informasi, lagu Ice Cream diprosuksi bersama antara produser utama langganan Blackpink, Teddy Park dengan produser AS Tommy Brown. Hanya dalam jangka waktu tiga hari setelah dirilis, lagu ini telah ditonton hampir 140 juta kali.