Djawanews.com – Budayawan Emha Ainun Nadjib atau yang akrab disapa Cak Nun mengalami pendarahan di otak dan harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sekretaris pribadi Cak Nun, Nur Janis Langgabuana mengatakan kondisi Cak Nun terus membaik.
"Sekarang sudah lebih baik dari kabar yang saya dapat pukul 17.00 WIB tadi. Kalau tadi membaik, sekarang lebih baik lagi," katanya saat dihubungi di Yogyakarta, Kamis 6 Juli.
Nur Janis mendapatkan kabar itu dari Ahmad Syakurun Muzakki atau Cak Zakki yang merupakan adik sekaligus manajer Cak Nun.
Berdasarkan informasi terakhir, kata dia, Cak Nun bahkan sudah dalam kondisi sadar dan dapat berkomunikasi meski masih terbatas.
Menurut Nur Janis, Cak Nun mulai menjalani perawatan di RSUP Dr Sardjito, Sleman, pada Kamis (6/7) sekitar pukul 14.30 WIB.
"Adiknya ngabari saya CN (Cak Nun) masuk rumah sakit, terus kemudian saya memantau perkembangannya," ujar Nur Janis.
Sebelumnya, menurut dia, budayawan yang juga intelektual Muslim asal Jombang itu sempat pentas bersama Kiai Kanjeng di Kampung Mataraman, Yogyakarta, pada Minggu (2/7) malam hingga pukul 24.00 WIB.
"Mungkin karena kelelahan, karena memang Cak Nun harus dijaga secara fisik, kan Cak Nun usianya 70 tahun. Kecapaian sehingga ada sedikit pendarahan di otak terus kemudian dibawa ke rumah sakit," kata Nur Janis.