Djawanews.com – Adele kembali berada di posisi puncak jagat musik internasional. Album terbarunya yang bertajuk 30 yang dirilis pada 19 November lalu menjadi album terlaris di Amerika Serikat untuk tahun 2021.
Menurut laporan Billboard, album ini sudah terjual sebanyak 500 ribu keping. Perolehan ini menggeser Evermore dari Taylor Swift yang terjual 462 ribu keping pada Desember 2020 lalu.
Album 30 juga melewati pencapaian album Red (Taylor’s Version) dari Taylor Swift yang terjual 369 ribu keping di akhir pekan 18 November.
Total penjualan album ditentukan dari penjualan album fisik, total streaming, dan unit album streaming secara trek. Dari ketiga sistem tersebut, album 30 tercatat berhasil menjual 575 ribu keping.
Nantinya, jika album 30 menempati peringkat pertama Billboard 200, maka Adele secara resmi menambah rekor baru dimana dia adalah penyanyi perempuan yang ketiga albumnya berada di tangga Billboard.
Adele merilis album terbarunya, 30 pada Jumat, 19 November. Dengan single utama, Easy on Me, dia secara jujur menjelaskan album ini berisi lagu-lagu tentang perpisahan bersama Simon Konecki, mantan suaminya.
Album ini adalah cara Adele untuk menjelaskan perpisahan kepada sang anak, Angelo. Di sisi lain, dia ingin album 30 merupakan ungkapan hati dan perasaannya.
“Saya menyadari saya tidak suka diri saya sebelumnya. Dan saya pikir saya seperti manusia lainnya, terutama di umur saya, melewati beberapa hal dalam beberapa tahapan,” kata Adele dalam wawancara bersama Zane Lowe.
Berisi 12 trek baru, album 30 dari Adele bisa didengarkan secara fisik dan digital.