Djawanews.com – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam pembukaan kongres Fatayat NU ke-XVI di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan. Prabowo mengungkapkan alasan kedekatannya dengan prajurit dan kiai.
Prabowo mengatakan, dirinya sebagai mantan prajurit TNI memiliki kedekatan dengan kiai NU.
“Prajurit pasti dekat dengan kiai karena kalau mau perang pasti cari kiai. Jadi begitu kita dapat berita berangkat operasi pasti kita izin untuk menghadap ke kiai,” kata Prabowo dalam sambutannya dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, 15 Juli.
“Dan agama lain juga begitu. Menghadap ke pendetanya, misalnya,” lanjutnya.
Prabowo menjelaskan alasan prajurit dekat dengan kiai adalah karena prajurit kerap menghadapi kematian dalam tugasnya
“Kenapa? Karena kita siap mati. Jadi kita minta diberi pelajaran oleh kyai. Kita minta doa dan macem-macam lah. Ini mempertebal keyakinan kita dan membuat kita siap menghadapi maut,” jelasnya.
Menhan mengatakan seseorang tidak perlu ragu dalam melangkah dan berkorban dengan keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Kalau kita berkorban di atas jalan yang diridhai Allah tidak perlu ragu, karena itu kami dekat dengan ulama,” kata Prabowo.