Banyak tokoh nasional menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya ulama besar Buya Ahmad Syafii Maarif. Salah satunya Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (PBNWDI), Dr. Muhammad Zainul Majdi, MA atau akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB).
Tuan Guru Bajang mengenang pertemuan terakhir dengan Buya Syafii Maarif ketika mengunjunginya di Masjid Nogotirto, Sleman, Yogyakarta pada 1 Februari 2020 silam.
Ia mengingat, setelah shalat maghrib berjamaah, Buya Syafii Maarif memintanya untuk memberikan ceramah kultum setelah shalat.
“Jangan, Buya, saya justru mau menyimak Buya,” kata TGB saat itu. Namun Buya Syafii Maarif berseikeras agar TGB memberikan ceramah.
“Ah, ayo Tuan Guru”, kata Buya Syafii Maarif tetap meminta TGB memberikan ceramah.
“Itulah Buya, sosok yang selalu membesarkan hati, mengayomi dan memberi semangat,” kenang TGB melalui akun Instagramnya, @tuangurubajang.
“Semoga ALLOH Taala merahmatimu, Guruku,” tutupnya seraya mendoakan ampunan dan kemuliaan untuk Buya Syafii Maarif.
Buya Syafii Maarif meninggal dunia pada hari ini, Jumat 27 Mei, pada pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping pada usia 87 tahun.
Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, menyampaikan duka mendalam dan memohon doa untuk Buya Syafii Maarif.
"Semoga beliau husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, dilapangkan di kuburnya, dan ditempatkan di jannatun na'im. Mohon dimaafkan kesalahan beliau dan do'a dari semuanya. Pemakaman dll informasinya menyusul," ungkap Haedar Nashir melalui akun Twitternya, @HaedarNs.
Jenazah Buya Syafii Maarif rencananya disemayamkan di Masjid Gede Kauman pada siang ini. Jenazah Buya Syafii Maarif akan disalatkan di Masjid Gede Kauman usai salat Jumat hingga pukul 15.00 WIB.
"Almarhum akan disemayamkan di Masjid Besar Kauman Yogyakarta, kemudian ba'da asar pukul 15.00 akan dimakamkan," kata Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Budi Setiawan, dikutip dari detik.com, Jumat 27 Mei.