Djawanews - Kisah pilu datang dari Denpasar Selatan, Bali. Niat Hendra menolong anjingnya yang ada di bawah mobil berujung malapetaka. Dia malah tewas tertimpa mobil itu.
Seperti dilansir dari VOI, semua berawal ketika Hendra menghubungi Ketut Mega Trisna Paraniti melalui WhatsApp. Kepada Paraniti, Hendra minta bantuan untuk mencari anjingnya yang hilang.
Kemudian saksi dan korban itu berkeliling kawasan rumah mereka. Namun anjing tersebut belum juga berhasil ditemukan.
Tidak berapa lama, mereka berdua mendengar ada suara anjing. Setelah dicari asal muasal suara itu, terdengar dari Tie rod.
Tie rod adalah salah satu spare part mobil yang terletak antara steering gearbox dan knuckle roda. Alat ini bentuknya memanjang yang menghubungkan antara ujung steering rack dengan roda mobil bagian depan. Dengan kata lain, alat ini yang menghubungkan bagian kemudi mobil dengan bagian roda mobil.
Kedua orang ini kemudian mengambil dongkrak untuk memudahkan evakuasi anjing tersebut. Ban mobil kiri dilepaskan.
"Korban masuk ke bawah mobil untuk mengeluarkan anjing. Namun beberapa saat kemudian dongkrak tersebut bergeser dan mobil menimpa korban pada bagian kepala sebelah kiri," jelas kata Kasubag Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi, Jumat (16/4/2021).
“Meninggal dunia tertimpa mobil," sambung Iptu I Ketut Sukadi.
Paraniti langsung menghubungi pihak petugas ambulans. Korban dinyatakan sudah meninggal. Polisi kemudian bergerak ke lokasi pada Kamis, 15 April petang. Korban diketahui terjepit di bagian kepala.
“Jenazah korban dibawa ke RS Sanglah oleh ambulans BPBD Kota Denpasar," ujar Iptu Sukadi.