Djawanews.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul, DIY lakukan tes usap massal yang menyasar sekitar 8.000 warga di Bantul.
Kepala Dinas Kesehatan Bantul Agus Budi Raharjo, menjelaskan jika angka tersebut mencakup satu persen dari keseluruhan warga Bantul.
"Kita tes usap PCR kan sudah sekitar 8.000, hampir satu persen dari total jumlah penduduk di Bantul yang sekitar satu juta orang," terang Agus dilansir dari Antara, (12/10).
Agus menerangkan jika penduduk Bantul kini hampir satu juta jiwa, dan satu persen darinya (10 ribu orang) adalah target tes swab yang diupayakan Dinkes melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Bantul.
Upaya tes usap massal, menurut Agus akan terus digencarkan tim Satgas COVID-19 dan bulan depan rencananya ada mobil PCR yang disiagakan di Bantul. "Pak Pjs (Penjabat sementara) Bupati peduli sekali dengan ini, mudah-mudahan sampai akhir tahun target itu selesai,” terangnya.
Apabila target tercapai, Agus menjelaskan jika pihaknya baru dapat menyampaikan bahwa kasus Covid-19 sudah turun, atau naik, atau sudah landai. Namun apabila terget belum terpenuhi, pihaknya belum dapat mengemukakan apapun.
Selain itu, Agus juga menjelaskan jika yang menjadi kendala dalam melakukan tes swab lantaran sebagian orang masih takut ketika akan dites, sehingga stigma masyarakat juga masih perlu dipersiapkan.
"Kemudian, menunggu hasil tes usap itu juga stresnya luar biasa, karena harus menunggu empat hari, tapi kalau ada mobil PCR kita tes usap, kemudian tinggal omong-omong siangnya sudah keluar, sehingga tidak sempat stres," imbuhnya.
Selain tes usap massal yang dilakukan Dinkes Bantul, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.