Djawanews.com – Dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024 nampaknya telah merambah ke Jawa Barat. Hal tersebut terbukti dari spanduk dukungan Ganjar maju jadi Capres 2024 yang mulai bermunculan di beberapa titik lokasi.
Mendengar spanduk Ganjar Pranowo maju jadi Capres 2024 bermunculan, Wakil Sekretaris Internal DPD PDIP Jabar, Yunandar Rukhiadi Eka Perwira menuturkan pihaknya telah menerima instruksi bahwa hingga saat ini PDIP belum memiliki calon resmi yang bakal diajukan sebagai Capres 2024 nanti.
“Kalaupun ada itu (spanduk dukungan untuk Ganjar) bukan dari DPD PDIP Jabar. Kalau masyarakat yang melakukannya kami tidak bisa melarang. Pada intinya (capres) memang sama sekali belum dibahas,” tuturnya pada Rabu, 10 November.
Menurut Yunandar, demokrasi pada era saat ini telah terkena dampak globalisasi. Belum lagi dengan adanya media sosial yang memudahkan informasi berpindah dari satu wilayah ke wilayah lainnya, termasuk terkait popularitas calon-calon yang akan maju sebagai Capres.
PDIP Sebut Belum Pilih Ganjar Pranowo Untuk Maju di Pilpres 2024
Di sisi lain, PDIP akan melakukan Rakernas di Jakarta pada Desember mendatang. Akan tetapi, Yunandar belum mengetahui apakah dalam Rakernas tersebut akan dibahas terkait pencalonan presiden atau tidak.
“Mungkin dari sana kami bisa bersikap seperti apa sesungguhnya terkait dengan Capres yang sudah marak. Memang tidak hanya Pak Ganjar, banyak juga yang lain-lain yang memang sudah melakukan penjajakan,” ucap Yunandar.
Yunandar menyebutkan penjajakan oleh tokoh yang ingin menjadi presiden merupakan hal wajar. Pasalnya, Pilpres secara langsung menuntut dukungan yang banyak dengan wilayah Indonesia yang sangat luas.
“Tidak mungkin dilakukan hanya dalam beberapa bulan. Jadi persiapan siapa pun yang akan menjadi Capres itu harus dilakukan jauh-jauh hari,” lanjutnya.
Kemudian, Yunandar menegaskan bahwa PDIP belum menentukan Capres yang bakal mereka calonkan di Pilpres 2024. Hal tersebut dikarenakan guna menghindari konflik internal mengenai larangan secara kelembagaan tidak boleh mendukung salah satu calon yang mana pun, tetapi secara perorangan mungkin tidak bisa dilarang.
“Ini yang penting sekali karena untuk menjaga kesolidan di antara pengurus dan kader partai,” pungkas Yunandar.
Jika menelaah dari apa yang diungkapkan Yunandar, kemungkinan besar spanduk yang bertuliskan dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk maju di Capres 2024 merupakan aksi dari para sekelompok relawan atau bisa juga perorangan. Anda sendiri apa akan mendukung Ganjar untuk jadi Presiden di 2024?
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.