Djawanews.com – Hening pagi buta di Jalan Raung IV, Lingkungan Krajan Timur, Sumbersari, Jember, pecah oleh tangis histeris seorang perempuan. Warga yang kaget dengan tangisan tersebut langsung mencari sumber suara.
Suara tangisan tersebut ternyata datang seorang istri yang menangis memergoki suaminya sedang berduaan dengan perempuan lain di sebuah kamar kos. Warga yang melihat kejadian tersebut segera menenangkan si perempuan.
"Tadi habis Subuh itu sekitar pukul 5 pagi, terdengar ada perempuan teriak-teriak. Dikira sedang acara ulang tahun tapi gak tahu aturan, akhirnya kami datang bermaksud mau menegur. Ternyata ada cowok dan cewek yang berada di dalam kamar diduga sedang selingkuh. Nah istri sahnya datang dan menggerebek itu," kata Ketua RT setempat, Bambang Hariyanto, Kamis 30 September, mengutip detik.com.
Ketika menggerebek si suami, si istri membawa serta dua anaknya yang masih kecil, berusia sekitar 2 dan 3 tahunan. Namun meski sudah tertangkap basah di dalam kamar, si suami dan perempuan yang diduga selingkuhannya tetap tidak mau keluar kamar.
Tak lama kemudian, orang tua si suami datang ke tempat kejadian. Mereka datang ke lokasi karena dikabari si istri. Saat melihat apa yang terjadi, si ibu dari si suami jatuh pingsan.
"Tadi ibunya yang laki-laki datang dengan bapaknya, karena syok sempat pingsan dua kali. Mungkin kaget melihat kelakuan anaknya," kata Bambang.
Setelah itu, datang tiga anggota Polsek Sumbersari untuk mengamankan pasangan yang diduga selingkuh itu. Dengan tertunduk malu memakai masker, pasangan selingkuh itu dibawa ke mobil polisi menuju ke mapolsek.
Si suami yang berinisial AR (27), diketahui merupakan Warga Dusun Sumberpinang, Desa Tegalwaru, Mayang. Sedangkan perempuan yang diduga pasangan selingkuhnya diketahui berinisial DP (21), Warga Dusun Klanceng, Desa/Kecamatan Ajung.
"Kos-kosan ini padahal untuk laki-laki. Tapi kok ada ceweknya di dalam. Apalagi ternyata yang laki-laki sudah punya istri dan dua anak," tutup Bambang.