Djawanews.com – Seluruh Provinsi di Pulau Jawa telah menetapkan upah minimum provinsi (UMP) 2021 secara serentak.
Sebagian besar di antara mereka tidak mematuhi surat edaran dari Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/1/HK/04/2020 tentang Penetapan Upah Minimum 2021 akibat Pandemi Covid-19, para gubenur awalnya diminta untuk tidak menaikkan UMP, atau menyesuaikan dengan surat tersebut.
Berikut rincian UMP 2021 dari mulai tertinggi hingga terendah di Pulau Jawa
UMP Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta
- UMP Jakarta 2020 Rp 4.276.349
- UMP Jakarta 2021 Rp 4.416.186 (naik Rp 139.837 alias 3,27 persen)
UMP Banten
- UMP Banten 2020 Rp 2.460.996
- UMP Banten 2021 Rp 2.460.996 (tidak naik)
UMP Jawa Barat
- UMP Jawa Barat 2020 Rp 1.810.351
- UMP Jawa Barat 2021 Rp 1.810.351 (tidak naik)
UMP Jawa Timur
- UMP Jawa Timur 2020 Rp 1.768.777
- UMP Jawa Timur 2021 Rp 1.868.777 (naik Rp 100.000 atau 5,65 persen).
UMP Jawa Tengah
- UMP Jawa Tengah 2020 Rp 1.742.015
- UMP Jawa Tengah 2021 Rp 1.798.979 (naik Rp 56.964 atau 3,27 persen).
UMP Daerah Istimewa Yogyakarta
- UMP DIY 2020 Rp 1.704.608
- UMP DIY 2021 Rp 1.765.000 (naik Rp 60.392 atau 3,54 persen)
Simak perkembangan informasi terkini baik regional, nasional, dan macanegara hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.