Djawanews.com – Presiden Prabowo Subianto mengundang Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) untuk berbuka puasa bersama di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret.
Menurut rilis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Jokowi tiba di Istana melalui gerbang utama sekitar pukul 17.30 WIB, disambut enam anggota Paspampres.
Presiden Prabowo kemudian menyambut kedatangan Jokowi di pelataran Istana. Keduanya berjabat tangan sebelum berjalan bersama menuju Presidential Lounge untuk menunggu waktu berbuka.
Dalam pertemuan itu, Prabowo dan Jokowi berbincang-bincang sambil menikmati hidangan buka puasa.
"Acara ini mencerminkan pentingnya dialog antarpemimpin dalam menjaga kesatuan bangsa. Acara buka puasa itu juga menjadi kesempatan untuk berbincang lebih santai, saling bertukar cerita, dan menikmati kebersamaan di tengah rutinitas keduanya," demikian siaran resmi Sekretariat Presiden dilansir ANTARA.
Selepas berbuka puasa bersama, Jokowi pun meninggalkan Istana Kepresidenan. Presiden Prabowo mengantarkan Jokowi sampai ke depan kendaraannya.
Sekretariat Presiden, Kantor Komunikasi Kepresidenan, dan pejabat Istana lainnya belum memberikan pernyataan lebih perinci mengenai isi pertemuan antara Presiden Prabowo dan Jokowi.
Informasi mengenai pertemuan antara Presiden Prabowo dan Jokowi baru diberikan kepada wartawan selepas pertemuan itu berakhir.
Presiden Prabowo pada Rabu siang menerima kedatangan Menteri Eropa dan Luar Negeri Prancis Jean-Noël Barrot di Istana, kemudian Presiden memimpin rapat terbatas bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Dalam pertemuan dengan Menlu Prancis, Presiden RI banyak berdiskusi soal kemitraan strategis dua negara, sekaligus membahas persiapan kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia.
"Diskusi kami sangat produktif dengan Presiden Prabowo, mempersiapkan kunjungan Presiden Macron yang akan datang. Ini akan bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan Indonesia dan Prancis serta membuka babak baru dalam kemitraan kita," ujar Barrot usai pertemuan.